Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Austria 2024 - Pimpin Klasemen, Jorge Martin Perhitungkan Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini daripada Marc Marquez

By Delia Mustikasari - Sabtu, 17 Agustus 2024 | 13:45 WIB
Pembalap Pramac, Jorge Martin, pada sesi practice MotoGP Austria 2024 di Red Bull Ring, Jumat (16/8/2024).
JURE MAKOVEC/AFP
Pembalap Pramac, Jorge Martin, pada sesi practice MotoGP Austria 2024 di Red Bull Ring, Jumat (16/8/2024).

BOLASPORT.COM - Pembalap Pramac, Jorge Martin, berada di posisi yang baik pada sesi hari pertama MotoGP Austria 2024, Jumat (16/8/2024) di Red Bull Ring berhasil lolos ke Q2 tanpa masalah apapun.

Menjadi yang tercepat pada FP1, ketiga pada sesi latihan, dan langsung menuju Q2 merupakan hasil positif bagi Martin yang saat ini memimpin klasemen MotoGP.

"Sejujurnya, ini merupakan hari yang baik meskipun saya harus bekerja lebih keras dari biasanya," kata Martin dilansir dari MotoSan.

"Saya harus melakukan banyak tes, terutama set-up karena meskipun saya melaju kencang di pagi hari."

"Ini merupakan lintasan yang agak aneh dan motor dasar saya tidak melihat bahwa ia tidak berada di tempat yang tepat untuk tampil konsisten, dan pada sore hari kami melakukan beberapa perubahan."

"Satu hal tidak berjalan baik bagi saya, yang lain berjalan lebih baik, tetapi kami harus terus maju ke arah ini."

"Hal baiknya adalah saya kompetitif, saya konsisten, saya telah mencoba semua ban, yang menurut saya penting dengan cuaca panas. Secara umum, saya sangat senang dan dengan sensasi bagus dan merupakan apa yang saya cari."

Ketika Martin melaju lurus di satu titik selama latihan, apa yang mungkin terjadi?

"Remnya tidak sesuai suhu dan itu adalah sedikit kesalahan dari rookie, mengerem terlambat," ucap Martin.

"Tepat sejak awal, tetapi lebih dari itu secara umum. Saya pikir di tikungan cepat, bagian depan saya sedikit menutup, terutama di sebelah kiri, jadi itulah titik kritisnya."

"Tetapi saya mengerem dengan baik dan motor juga sedikit bergerak saat keluar tikungan dan itulah yang harus saya perbaiki."

Selalu dikatakan bahwa Ducati lebih menonjol dalam balapan, tetapi sekarang juga dalam latihan meskipun Martin tidak melihat perbedaannya.

"Saya selalu merasa baik sejak hari Jumat. Maksud saya, mungkin Pecco (Francesco Bagnaia) memang sedikit lebih menderita sebelumnya, tetapi sekarang dia melaju dengan baik sejak Jumat, selalu dalam kondisi terbaik," tutur Martin.

Pembalap Spanyol itu telah menguji semua ban selama latihan Jumat dan dia telah memutuskan ban mana yang akan digunakannya untuk sprint race.

"Saya akan menggunakan ban lunak, saya akan sedikit berlatih dengan ban lunak untuk Sprint juga, jadi Anda dapat melihat sedikit potensinya. Saya akan melakukannya hingga 20 putaran, jadi, mari kita lihat," kata Martin.

Menjadi pemimpin klasemen meskipun dengan beberapa poin, dia sekarang berbicara tentang para pesaingnya, lebih khusus tentang Bagnaia yang merupakan pesaing terbesarnya.

Martin juga fokus kepada Enes Bastianini yang lebih kuat.

"Hari ini kami berdua mengikuti garis karena hari ini misalnya saya melihat Enea menderita lagi. Dia tidak dapat mempertahankan kecepatan itu, mari kita tunggu sampai hari Minggu," ucap pembalap 26 tahun itu.

"Tetapi, saya pikir untuk memperjuangkan Kejuaraan Dunia saya harus lebih cepat di setiap sesi latihan agar dapat bekerja keras untuk balapan minggu.”

Martin memprediksi Bagnaia merasa lebih baik dengan motornya pada balapan Minggi dan lebih menonjol pada hari itu daripada hari lainnya.

"Saya pikir itu adalah pengalaman dengan motornya. Saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya kepada Anda, pada akhirnya itu adalah sesuatu yang sangat subjektif dan sangat rumit untuk dijelaskan," ujar Martin.

"Saya keluar dan merasa nyaman dengan motor yang saya kendarai, kemudian jelas saya harus memoles detail tetapi tidak dalam setiap revolusi."

"Saya pikir proses berkelanjutan ini membuat saya menjadi cepat setiap akhir pekan."

Rekan setim Martin, Franco Morbidelli finis kedua di belakangnya pada FP1 dan didepannya pada sesi practice.

Martin mengaku senang dengan apa yang diraih pembalap Italia dan untuk timnya.

"Pada akhirnya saya melihat bahwa ia keluar bersama saya. Bagaimanapun, ia sudah melaju kencang di pagi hari," aku Martin.

"Saya tidak mengatakan itu karena itu, tapi pada akhirnya dia adalah rekan setim saya dan jelas tim berterima kasih karena telah bersama saya."

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Timnas Indonesia dan Vietnam Senasib, Sama-sama Jadi Musafir di Fase Grup ASEAN Cup 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136