BOLASPORT.COM - Beberapa pasangan baru yang dicoba pada Indonesia Internasional Challenge 2024 terlihat sudah mulai saling menyatu.
Berlaga di GOR Remaja Pekanbaru, Rabu (21/8/2024) ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil tidak menemui hambatan dengan meraih kemenangan pada babak 32 besar saat melawan Julius Villabrille/Airah Mae Nicole Albo (Filipina), dengan skor 21-13, 21-17.
Adnan/Indah mengaku sejauh ini belum menemui hambatan di lapangan sejak dipasangkan. Adnan tercatat sebelumnya berpasangan dengan Nita Violina Marwah.
Indah sebelum Indonesia Internasional Challenge 2024 bermain bersama Amri Syahnawi. Kolaborasi Indah dengan Amri bahkan sempat membawa keduanya naik podium tertinggi pada Slovenia Open 2024 beberapa waktu silam.
"Untuk kekompakan kami di lapangan tidak ada masalah karena saat berlatih kami sering berpasangan. Jadi sekarang tinggal menjaga fokus di lapangan," kata Adnan dalam siaran resmi PBSI/
Senada dengan Adnan, pasangan barunya yakni Indah juga mencoba untuk menyesuaikan dengan partner di lapangan.
Selain komunikasi, keduanya harus bisa menjaga fokus sejak awal laga untuk bisa bermain konsisten hingga akhir permainan.
"Sekarang kami harus bisa mempersiapkan fokus terlebih dahulu. Mulai dari serve sampai menyerang harus dimulai perlahan. Jadi harus bisa untuk bermain lebih aman lagi," ujar Indah.
"Tentu dengan hasil ini, kami punya target saat tampil pada Indonesia Internasional Challenge 2024 pengin menjadi yang terbaik. Kami harus fokus pada setiap babaknya terlebih dahulu," ucap Adnan menambahkan.
Setelah sering berganti partner sejak 2018, Indah merasakan pergantian partner terus menerus. Karena itu, Indah mengaku sudah terbiasa saat akhirnya akan berduet dengan Amri.
Indah sudah cukup sering berganti tandem. Saat menjadi Juara Dunia Junior 2018, Indah berpasangan dengan Leo Rolly Carnando.
Selanjutnya, pemain asal klub PB Djarum itu pernah berpasangan dengan Daniel Marthin pada Kejuaraan Dunia Junior 2019. Leo/Daniel lalu difokuskan pada nomor ganda putra.
Indah kemudian dipasangkan dengan Teges Satriaji Cahyo Utomo pada 2020. Teges selanjutnya bermain pada sektor ganda putra sejak awal 2022.
Pemain kelahiran Makassar, 20 tahun lalu itu kembali absen mengikuti turnamen setelah mengalami cedera lutut kanan.
Pada 2023, Indah berpartner dengan Ghana Muhammad Al Ilham. Dia juga pernah berpasangan dengan Bagas Maulana pada PON Papua 2021.
Indah juga mempersembahkan medali emas bersama Leo pada Kejuaraan Asia Junior 2019.
Selain itu, mereka juga menjadi runner-up pada Turki International 2018 dan juara pada Banglandesh International 2018.
Saat berpartner dengan Teges, Indah menjuarai Dutch Junior International 2020 dan German Junior 2020.
Bersama Adnan Maulana, Indah merebut posisi runner-up Indonesia International 2022.
Pasangan lainnya yang memulai debut pada Indonesia Internasional Challenge 2024 yakni Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu.
Pada debutnya Jafar/Felisha meraih kemenangan melawan sesama wakil Indonesia, M. Nawaf Khoiriyansyah/Luna Rianty Saffana, dengan skor 21-10, 21-9.
Baik Jafar maupun Felisha mengaku juga tidak menemui kendala di lapangan sejak berpasangan. Sebelum laga, keduanya mengaku sering berdiskusi bersama untuk membenahi beberapa kekurangan yang ada.
"Untuk masalah kekompakan tentu kami saat ini sudah mulai menyatu. Dari skala 1-10, saat ini kami sudah ada di angka 8 atau 9," tutur Felisa.
"Kekompakan kami juga mulai terlihat karena sering berlatih bersama dan hal itu menjadi keunggulan kami saat di dalam lapangan."
"Sebagai pasangan kami sering berdiskusi bersama. Sebagai pemain yang memiliki pengalaman, saya sering memberitahukan kepada Felisha untuk bermain lebih percaya diri dan berani."
"Terbukti dalam laga ini, pasangan saya bisa menerima masukan tersebut dengan baik sehingga bisa praktek di lapangan,”" kata Jafar menambahkan.
Rencananya ganda campuran lainnya yang rencananya akan memulai debut bersama adalah Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata, dan Zaidan Arraffi Awal Nabawi/Jessica Maya Rismawardani.
Pasangan Amri/Nita akan menghadapi Eng Keat Wesley Koh/Jin Yu Jia (Singapura).
Marwan/Aisyah dijadwalkan melawan Lai Po Yu/Lin Xiao Min (Taiwan). Adapun untuk Zaidan/Jessica akan menghadapi sesama pasangan Indonesia yakni Bimo Prasetyo/Velisha Christina.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar