BOLASPORT.COM - Japan Open 2024 langsung menyuguhkan berbagai hasil tak terduga di mana sejumlah unggulan malah keok saat baru menjalani babak pertama.
Kembalinya rutinitas menjalani BWF World Tour setelah Olimpiade Paris 2024 ternyata belum terlalu siap dihadapi sejumlah pemain top dunia.
Japan Open 2024 yang notabene turnamen bertaraf Super 750, sejatinya bisa menjadi kesempatan untuk merengkuh gelar juara prestisius dalam membuka paruh kedua kompetisi kalender BWF musim ini.
Namun, beberapa pemain unggulan justru tersandung pada babak awal.
Deretan pemain unggulan yang menelan kekalahan saat baru menjalani babak 32 besar baik hari pertama Selasa (20/8/2024) maupun hari kedua pada Rabu (21/8/2024) melibatkan berbagai sektor.
Bahkan beberapa unggulan yang juga merupakan peraih medali Olimpiade Paris 2024 lalu pun juga dipaksa angkat koper lebih dini.
Kejutan demi kejutan dilakukan sejumlah pemain underdog yang kehadirannya tidak terlalu diperhitungkan tetapi ternyata langsung mengancam.
Contohnya, ketika kekalahan tunggal putra unggulan enam, Lee Zii Jia kemarin.
Peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 itu takluk dua gim langsung saat berjumpa pemain 19 tahun dari Prancis, Alex Lanier.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWF Tournament Software |
Komentar