.
BOLASPORT.COM - Ganda putra Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani, senang dengan performa mereka usai berhasil mengalahkan lawan tersulit pada Japan Open 2024.
Goh/Nur sukses mengandaskan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada babak perempat final.
Kemenangan tiga gim mereka amankan dengan skor 21-16, 10-21, 21-16.
Pasangan ganda putra yang baru mengundurkan diri dari pelatnas bulu tangkis Malaysia (BAM) itu tampil mengesankan sejauh ini.
Goh/Nur berhasil mengalahkan Fajar/Rian yang bisa dikatakan merupakan lawan sulit bagi mereka.
Sejak kedua pasangan bertemu pada pertandingan 2016, Goh/Nur baru bisa menang sekali atas Fajar/Rian pada ajang Denmark Open 2021.
Selebihnya, Fajar/Rian begitu mendominasi dengan delapan kali kemenangan dari sembilan pertandingan.
Fajar/Rian bahkan mencatatkan lima kemenangan beruntun atas Goh/Nur sejak pertemuan mereka pada Denmark Open 2021.
Namun, pertandingan kemarin memberikan angin segar bagi Goh/Nur yang akhirnya keluar dari bayang-bayang kekalahan saat bersua Fajar/Rian.
“Kami cukup senang dengan penampilan kami, tetapi masih banyak yang harus kami perbaiki untuk pertandingan berikutnya,” kata Nur Izzuddin kepada BWF dilansir BolaSport.com via TheStar.
Goh/Nur berharap permainan apik mereka berlanjut saat melakoni babak semifinal Japan Open 2024.
Mereka akan kembali bertemu ganda putra Indonesia lainnya, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana.
"Tetapi Anda bisa mengharapkan yang terbaik dari kami saat menghadapi lawan kami pada babak semifinal nanti (Leo-Bagas)," ujar Nur Izzuddin.
Pertandingan Goh/Nur vs Leo/Bagas akan digelar di Yokohama Arena, Kanagawa, Jepang, Sabtu (24/8/2024) mulai pukul 13.00 WIB.
"Untuk saat ini, kami fokus pada permainan kami sendiri. Dari segi komunikasi, kami semakin membaik," kata Goh Sze Fei.
Baca Juga: Hasil Japan Open 2024 - Juara Dunia Gagalkan Asa Final Sesama Indonesia Usai Tumbangkan Fikri/Daniel
Adapun optimisme juga dimiliki pasangan baru Indonesia untuk menghadapi laga semifinal.
"Pada semifinal lawan ganda Malaysia, sebelum-sebelumnya saya dan Daniel dan Mas Bagas/Fikri kan juga pernah bertemu mereka, kami akan siap," kata Leo.
"Juga setelah ini kami akan melihat rekaman video pertandingan lawan. Kita akan pelajari seperti apa permainan mereka," ujar Leo.
Leo/Bagas menjadi satu-satunya harapan terakhir Indonesia pada turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 750 itu.
Hal itu setelah Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin kalah dari Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae pada semifinal.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar