BOLASPORT.COM - Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Nova Arianto memberikan sorotan kepada sikap beberapa pemain yang dinilai di luar batas.
Sikap tersebut dinilai mencederai kemenangan Timnas U-17 Indonesia atas India di laga uji coba internasional.
Timnas U-17 Indonesia menang 3-1 atas India dalam laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (25/8/2024) malam WIB.
Tiga gol Indonesia dicetak oleh Evandra Florasta pada menit ke-14 dari titik putih, Fandi Ahmad pada menit ke-50, dan Mierza Firjatullah pada menit ke-61.
Nova Arianto melihat ada bibit-bibit sikap kepercayaan diri berlebihan dalam skuad Timnas U-17 Indonesia.
Sikap ini menjurus ke arah negatif.
Eks bek Timnas Indonesia bersikap tegas untuk perilaku tak pantas para pemain Garuda Asia tersebut.
"Ada beberapa pemain saya yang mulai tinggi hati," ujar Nova Arianto usai pertandingan lawan India.
Baca Juga: Statistik Mengerikan Jay Idzes dalam Debutnya di Serie A: Solid, Hampir Cetak Gol, 96 Persen Umpan
"Saya tidak suka pemain saya mulai sombong."
"Dan itu akan menjadi awal dari kehancurannya mereka," lanjutnya.
Seperti yang diketahui, komposisi skuad Timnas U-17 Indonesia pada pemusatan latihan di Bali mayoritas diisi oleh para pemain yang tampil di ASEAN Cup U-16 2024.
Saat itu, Indonesia sukses keluar sebagai jadi peringkat ketiga ASEAN Cup U-16 2024.
Pelatih yang juga jadi eks pemain Persebaya Surabaya dan Persib Bandung tersebut melihat euforia keberhasilan tersebut masih membekas.
Euforia tersebut dinilai membuat para pemain lupa diri.
Karena itu, pria 44 tahun tersebut meminta untuk melupakan euforia pada ASEAN Cup U-16 2024.
Timnas U-17 Indonesia harus segera membuka lembaran baru untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Baca Juga: Harga Tiket Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan Naik Terus?
Alasannya jelas, Timnas U-17 Indonesia bakal menghadapi tantangan berbeda di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Garuda Asia bakal menghadapi lawan-lawan berat seperti Australia selaku juara ASEAN Cup U-16 2024, Kepulauan Mariana Utara, dan tuan rumah Kuwait.
Tim-tim tersebut mempunyai nama besar dalam kompetisi kelompok usia di level internasional.
"Saya merasa pemain mulai tinggi hati dan lupa diri," ujar Nova Arianto.
"Harapannya itu tidak terjadi lagi."
"Dan pemain bisa introspeksi untuk kebaikan ke depan," ;anjutnya.
Di sisi lain, Nova Arianto tidak mengesampingkan hasil uji coba lawan India.
Menurutnya, para pemain tampil impresif sehingga bisa mengalahkan India.
"Saya melihat kami banyak mendapatkan evaluasi dari tujuan diadakannya uji coba dengan India ini," ujar Nova.
"Saya ingin melihat sejauh mana kondisi fisik, taktikal, teknik, dan mental pemain."
"Dengan perbandingan ini, kami semakin tahu perkembangan pemain dan bahan evaluasi saya sehingga tim ini menjadi lebih siap lagi di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025," lanjutnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar