Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Remuk pada AVC Challenge Cup, Alasan Penampilan Thailand Kembali Sangar di SEA V League 2024

By Wahid Fahrur Annas - Senin, 26 Agustus 2024 | 12:37 WIB
Para pemain timnas voli Thailand berkumpul saat menghadapi Indonesia dalam pertandingan leg kedua SEA V League 2024 di GOR UNY, Yogyakarta, 25 Agustus 2024.
WAHID FAHRUR ANNAS/BOLASPORT.COM
Para pemain timnas voli Thailand berkumpul saat menghadapi Indonesia dalam pertandingan leg kedua SEA V League 2024 di GOR UNY, Yogyakarta, 25 Agustus 2024.

BOLASPORT.COM - Tim nasional bola voli Thailand menegaskan posisinya sebagai raja ASEAN pada liga voli Asia Tenggara atau SEA V League 2024.

Thailand mampu tampil baik hingga berhasil menyapu bersih enam pertandingan dari dua leg dengan selalu meraih tiga poin penuh.

Tim besutan Park Ki-won itu bahkan hanya merasakan kekalahan satu set yang diterima saat bersua Indonesia pada laga yang digelar di GOR UNY, Sleman, Yogyakarta, Minggu (25/8/2024).

Thailand kembali menunjukkan performa impresif mereka dengan tampil solid hampir di semua lini.

Mereka memiliki tembok kokoh pada posisi middle blocker yang ditempati Kissada Nilsawai dengan postur 202cm.

Atlet berusia 32 tahun itu berhasil mencatatkan block point tertinggi pada laga kontra Indonesia dengan lima poin.

Pada lini serang, mereka sangat berbahaya dengan dua spiker melalui penampilan impresif Anurak Phanram dan Napadet Bhinijdee.

Baca Juga: SEA V League 2024 - Pelatih Timnas Voli Thailand Akui Sudah Persiapan Lebih Lama meski Pemainnya Ada yang Ikut Proliga, Anurak Phanram Mengira Indonesia Punya Kekuatan Mental

Thailand seakan menunjukkan terhadap Indonesia siapa raja ASEAN yang sesungguhnya pada SEA V League 2024.

Padahal penampilan Thailand sempat mengalami penurunan saat mereka tampil pada AVC Challenge Cup 2024.

Thailand yang berstatus sebagai juara bertahan justru gagal lolos ke babak perempat final usai dikalahkan Pakistan dan Kazakhstan pada babak penyisihan grup.

Mereka akhirnya harus puas finis di peringkat kesembilan dia akhir turnamen usai hanya mampu mengalahkan Taiwan dan Filipina.

Alasan penampilan Thailand yang bertolak belakang salah satunya disebabkan karena ada beberapa pemain inti yang tampil pada SEA V League harus absen pada AVC Challenge Cup.

Mereka adalah Anut Promchan (OH), Napadet Bhinijdee (OP), dan Chayut Khongrueng (MB) yang tidak memperkuat timnas Thailand pada AVC Challenge Cup 2024.

Pelatih timnas voli putra Thailand, Park Ki-won mengatakan bahwa kembali hadirnya Napadet Bhinijdee di lini serang memang memberikan tambahan opsi dan mampu bermain bagus.

"Dia mulai bermain sebagai opposite. Itu bukan posisi aslinya. Dia tampil dengan bagus tetapi dia butuh lebih banyak latihan, lebih banyak pengalaman sebagai opposite," kata Park kepada BolaSport.com saat ditemui di GOR UNY, Yogyakarta.

"Opposite adalah salah satu posisi yang sulit," ujar pelatih asal Korea Selatan itu.

Baca Juga: Cerita Fahry Septian Berjuang dengan Cedera Saat Ikuti SEA V League 2024, Siap Balas Thailand pada SEA Games 2025

Park menambahkan bahwa timnya juga sudah dipersiapkan sekitar lebih dari satu bulan untuk menghadapi AVC Challenge Cup 2024.

"Satu setengah bulan. Setelah AVC Challenge Cup, kami memberikan waktu liburan dan mulai berlatih selama 1,5 bulan," kata Park.

"Dalam periode 1,5 bulan ini kami kedatangan pemain, menjalani kompetisi. Kami bermain dan berlatih," ujarnya.

Outside hitter timnas voli Thailand, Anurak Phanram, saat tampil dalam pertandingan menghadapi Indonesia pada leg kedua SEA V League 2024 di GOR UNY, Yogyakarta, 25 Agustus 2024.
WAHID FAHRUR ANNAS/BOLASPORT.COM
Outside hitter timnas voli Thailand, Anurak Phanram, saat tampil dalam pertandingan menghadapi Indonesia pada leg kedua SEA V League 2024 di GOR UNY, Yogyakarta, 25 Agustus 2024.

Dari sudut pandang pemain, Anurak Phanram mengatakan bahwa timnya bisa lebih kuat dalam hal mental walau mendapatkan tekanan sepanjang pertandingan dari pendukung tuan rumah.

"Kami sudah memperkirakan bahwa Indonesia adalah tim yang sangat kuat," kata Anurak Phanram.

"Sebelum ini, saya pikir tim Indonesia lebih kuat di mental, sementara tim kami masih sedikit kurang. Tetapi saya pikir tim kami bisa mengambil semua detailnya dan menang di area itu," ujarnya.

Baca Juga: Dengan Tenang, Ketum PBVSI Tanggapi Jadwal Kusut yang Bikin Timnas Putra Dikangkangi dan Timnas Putri Jadi Juru Kunci

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Timnas Indonesia Siap Mendunia, Erspo Punya Cara untuk Jangkau Suporter Dapatkan Jersey Jay Idzes dkk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136