BOLASPORT.COM - Bek timnas Indonesia, Jay Idzes, tidak ingin skuad Garuda dipandang remeh.
Indonesia akan bertarung di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Lawan pasukan Shin Tae-yong kali ini tidak dipandang remeh, Jepang, Arab Saudi, China, Bahrain dan Australia siap menjegal langkah Garuda.
Secara posisi di ranking FIFA, Indonesia tentu jadi kuda hitam di turnamen ini.
Namun, dengan penampilan apik mereka di putaran kedua lalu, diprediksi akan banyak kejutan yang terjadi.
Jay Idzes menjelaskan, peluang Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 masih besar.
Tentunya, misi ini tidak akan mudah karena lawan yang dihadapi tidak bisa dipandang sebelah mata.
Ini akan jadi kesempatan bagi skuad Garuda untuk menunjukkan kelasnya.
Dua laga awal melawan Arab Saudi dan Australia akan sangat menentukan langkah mereka selanjutnya.
Pertandingan ini akan digelar pada 6 dan 10 September mendatang.
"Kami memiliki kesempatan luar biasa di depan kami."
"Kami akan bermain melawan negara-negara hebat."
"Kami memiliki peluang untuk lolos ke Piala Dunia," kata Jay Idzes dilansir BolaSport.com dari laman PSSI.
Baca Juga: Remehkan Timnas Indonesia, Media Vietnam Lupa Shin Tae-yong Spesialis Ukir Sejarah
Pemain Venezia FC ini saat ini dalam kondisi yang fit.
Dia sempat ditarik keluar saat timnya bertanding melawan Fiorentina pada hari Minggu lalu.
Namun, cedera ini tidak terlalu serius dan Idzes sudah bisa kembali ke lapangan.
Laga tersebut juga menjadi sejarah karena dia adalah orang Indonesia pertama yang bermain di Serie A.
Baca Juga: Liga 1 Thailand 2024/2025 - Asnawi Mangkualam Kunci Posisi Utama, Ronaldo Kwateh?
Idzes cukup percaya diri dengan potensi yang dimiliki skuad Garuda saat ini.
Menurutnya, mereka tidak hanya jadi tim yang akan melewatkan pertarungan di babak kualifikasi Piala Dunia dengan mudah.
Semua pemain siap mencetak sejarah dan menunjukkan kepada dunia bahwa mereka bukan tim yang bisa dipandang sebelah mata.
"Kami ingin menunjukkan apa yang bisa kami lakukan."
"Kami ingin semakin mengangkat nama Indonesia di peta dunia," tutupnya.
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar