BOLASPORT.COM - Winger Borneo FC, Stefano Lilipaly, tidak seberuntung Dimas Drajad soal pemanggilan timnas Indonesia meski punya catatan sama di Liga 1.
Stefano Lilipaly kembali belum menjadi pilihan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Pemain keturunan Indonesia-Belanda itu tak masuk dalam daftar skuad Garuda untuk putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dan Australia pada 6 dan 10 September 2024.
Fano, sapaan akrabnya, telah menunjukkan performa impresif bersama Borneo FC.
Dari tiga laga awal di Liga 1 musim ini, Fano telah mencatat satu gol dan dua assist untuk Pesut Etam.
Masing-masing satu assist dicatat Fano ketika Borneo menumbangkan Bali United dan Semen Padang.
Lalu satu gol dicetak ketika Borneo FC menang 3-1 di kandang Semen Padang.
Catatan tersebut berimbang dengan striker Persib Bandung, Dimas Drajad.
Penyerang berusia 27 tahun itu juga telah menyumbang satu gol dan dua assist untuk Maung Bandung.
Hanya saja, Shin Tae-yong lebih memilih untuk memanggil Dimas Drajad.
Bahkan statistik Lilipaly melebihi striker timnas lainnya yang dipanggil STY seperti Hokky Caraka dan Ramadhan Sananta.
Keduanya belum mencetak satu gol atau assist pun untuk tim masing-masing di Liga 1.
Padahal Lilipaly juga sempat mendapat pantauan langsung dari asisten Shin Tae-yong saat laga Borneo Vs Semen Padang.
Tak tanggung-tanggung, empat asisten STY sekaligus menyaksikan langsung pertandingan yang digelar di Stadion Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jakarta Selatan, Senin (12/8/2024) tersebut.
Baca Juga: Kata Stefano Lilipaly yang Langsung Dipantau Asisten Pelatih Timnas Indonesia
Termasuk sang asisten baru Yeom Ki-hun yang punya pengalaman sebagai striker timnas Korea Selatan.
Bahkan selepas pertandingan Fano mengutarakan hasratnya untuk kembali mengenakan jersey Merah Putih.
"Tidak tahu (soal pantauan dari asisten Shin Tae-yong), saya fokus untuk Borneo FC," kata Stefano.
Diprediksi jasa Fano baru akan digunakan ketika timnas Indonesia bermain di Piala AFF 2024.
Pasalnya, turnamen tersebut tidak masuk agenda FIFA sehingga PSSI tak bisa memanggil pemain abroad.
Fano mengaku siap jika kembali dipercaya memperkuat tim nasional.
Meski kali ini tak dipanggil, Fano tetap bangga dengan prestasi timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia.
"Saya fokus untuk Borneo, tetapi buat timnas Indonesia saya selalu siap," ucap Stefano.
"Walaupun dipanggil atau tidak, saya bangga," pungkasnya.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar