BOLASPORT.COM - Anggota Exco PSSI, Arya Sinulinga, membenarkan adanya Pemutusan Hak Kerja (PHK) besar-besaran di Federasi Sepak Bola Indonesia.
Dikabarkan, ada 43 orang yang terkena PHK di PSSI.
Dalam rekaman kepada awak media termasuk BolaSport.com, Arya Sinulingga mengatakan langkah ini diambil sebagai salah satu bentuk transformasi sepak bola Indonesia.
Menurut pria asal Kabanjahe, Sumatera Utara, itu transformasi sepak bola Indonesia bukan hanya di lapangan, tetapi juga di internal PSSI.
Seperti diketahui, setelah resmi memimpin PSSI pada Februari 2023, Erick Thohir selalu mengutamakan adanya transformasi sepak bola di Indonesia.
Setelah fokus terhadap renovasi di stadion dan perubahan regulasi di kompetisi, kini waktunya PSSI melakukan bersih-bersih terhadap karyawannya.
"Kami lagi mau transformasi di sepak bola Indonesia."
"Transformasi itu bukan hanya di luar tetapi juga harus ada di dalam organisasi PSSI," kata Arya Sinulingga, Senin (2/9/2024).
Sebelum melakukan PHK, Arya Sinulingga mengatakan bahwa PSSI sudah berbicara kepada konsultan untuk meminta masukan.
Salah satu masukan yang diberikan oleh konsultan itu membenahi beberapa sektor di dalam PSSI.
"Konsultan itu memberikan beberapa kriteria yang harus dibenahi PSSI demi adanya perubahan di dalam organisasi," kata Arya Sinulingga.
"Perubahan-perubahan ini dilakukan juga dengan kriteria-kriteria masing-masing divisi yang dibutuhkan."
"Berdasarkan data tersebut, kami akhirnya melakukan langkah dengan melakukan evaluasi pemutusan hubungan kerja," lanjutnya.
Pria berusia 53 tahun itu memberikan salah satu contoh yang membuat PSSI melakukan PHK ke beberapa karyawannya.
Arya Sinulingga mengatakan bahwa ada salah satu karyawan yang terbukti menyalahgunakan aset PSSI di akun media sosial pribadi.
Kata Arya Sinulingga, ia kaget mengetahui itu.
Padahal seharusnya aset-aset punya PSSI tidak diboleh disalahgunakan.
"Kemarin itu ada salah satu karyawan yang menyalahgunakan aset PSSI ke akun media sosial pribadi."
"Dia itu pegang dokumentasi digital punya PSSI."
"Dia memanfaatkan aset digital PSSI dan di masukkan ke dalam akun tersebut."
"Bahkan dia melakukan penjualan aset digitalisi PSSI terhadap akun tersebut," kata Arya Sinulingga.
Baca Juga: Man United Dipecundangi Liverpool, Marcus Rashford Dilanda Krisis Kepercayaan Diri
Yang tidak habis pikir, kata Arya Sinulingga, foto-foto punya PSSI dipakai oleh media lain tanpa adanya informasi terlebih dahulu.
Arya Sinulingga sudah menegur ini kepada atasan dari karyawan tersebut.
"Kami sudah menanyakan ini kepada pimpinannya tapi pimpinannya itu tidak melakukan pemberhentian kerja kepadanya," kata Arya Sinulingga.
Tidak hanya itu, Arya Sinulingga menyebut ada karyawan yang menyalahgunakan video-video timnas Indonesia di akun YouTube.
Video itu tetap masuk ke dalam akun YouTube PSSI, namun keuntungan pendapatan uangnya tidak masuk ke rekening PSSI.
"Keuntungan dari akun YouTube tersebut masuknya ke rekening pribadi, kemungkinan dananya tidak masuk ke PSSI."
"Ketika kami ambil alih dan dirapikan organisasinya lalu dimasukkan ke rekening PSSI, eh ternyata akun tersebut sudah tidak aktif lagi."
"Dulu itu kan banyak kegiatan dan sekarang tidak banyak lagi."
"Pastinya pimpinan sudah tahu itu tapi ya sudahlah dan itu hanya contoh saja bagaimana proses yang terjadi," ucap Arya Sinulingga.
Dengan banyaknya yang terkena PHK di PSSI, Arya Sinulingga yakin pertandingan timnas Indonesia Vs Australia berjalan lancar.
Dijadwalkan, timnas Indonesia akan melawan Australia pada laga kedua Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/9/2024).
"Untuk persiapan melawan Australia, saya pastikan tidak terganggu dan profesional."
"Kalau mau PSSI berubah ya kami harus lakukan transformasi itu," tutup Arya Sinulingga.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar