BOLASPORT.COM - Gresini Racing mendapatkan hasil bak bumi dan langit yang diraih dua pembalapnya pada MotoGP Aragon 2024.
Tim yang didirikan mendiang Fausto Gresini itu baru saja mencatatkan sejarah bersama Marc Marquez yang berhasil kembali meraih kemenangan setelah penantian 1.043 hari.
Gresini Racing menjadi tim pertama yang mampu mengantarkan Marquez memenangkan balapan lagi setelah periode suram bareng Honda.
Bos Gresini Racing, Nadia Padovani bahkan terlalu larut dalam euforia kemenangan Marc Marquez.
Padovani terlalu sibuk merayakan keberhasilan Marquez yang sempurna sepanjang akhir pekan di Motorland Aragon, Alcaniz, Spanyol.
"Akhir pekan yang begitu sempurna, menurut saya, jauh melampaui ekspektasi apa pun," kata Padovani dilansir BolaSport.com dari GPOne.
"Namun, jelas bahwa kemenangan Marc dalam balapan itu sudah diharapkan."
"Ia adalah salah satu talenta terhebat dalam sejarah MotoGP, jadi sudah Jelas. Saya katakan, kami telah mencatat sejarah lagi bersama Marc," ujar istri dari mendiang Fausto Gresini itu.
Padovani senang bahwa Marquez akhirnya membuktikan bahwa ia masih layak menjadi nomor satu.
"Marc pasti juga sangat menginginkan ini, dia sudah lama mencarinya dan dia selalu sangat dekat dengannya, tetapi itu tidak kunjung datang," kata Padovani melanjutkan.
"Fakta bahwa kami berhasil mencapainya hari ini, pasti sesuatu yang terbuka dalam diri Marc juga karena dia juga perlu membuktikan pada dirinya sendiri bahwa dia masih nomor 1."
Terlebih, hasil ini bukan hanya kemenangan bagi Marquez semata, tetapi seluruh kemenangan bagi tim yang bermarkas di Faenza, Italia itu.
"Ya, bersama Marc kami selalu mengalami kejutan yang bagus," ucap Padovani.
"Tetapi saya pikir juga adil bagi Gresini Racing untuk meraih beberapa medali karena jika kami tidak membuat keputusan tertentu, kami tidak akan membicarakan kemenangan dan hasil ini saat ini," ujar orang nomor satu itu di Gresini Racing itu.
Namun di sisi lain, satu pembalap Gresini lainnya terlibat dalam kegaduhan yang terjadi setelah balapan MotoGP Aragon 2024.
Adalah Alex Marquez yang terlibat kecelakaan dengan pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia.
Bagnaia dan Alex juga tampak tidak berbicara satu sama lain setelah insiden tersebut hingga menimbulkan bola panas terciptanya perseteruan antar sesama pembalap Ducati itu.
Soal masalah Alex, Direktur Pemasaran Gresini yakni Carlo Merlini yang akhirnya buka suara.
"Sulit untuk berbicara dan menilai apa yang terjadi tentang Alex," kata Merlini.
"Saya akan mengatakan bahwa mereka berada di tempat itu dengan garis yang berbeda pada waktu yang salah."
"Mereka hanya saling bersenggolan, mungkin sudut pandang saya bias, tetapi saya pikir itu normal dan saya pikir itu sama bagi mereka yang berpikir berbeda."
"Penilaian mutlak tentang insiden balap seperti ini tidak ada di sana, saya pikir akan ada banyak pembicaraan tentang hal itu, tetapi saya tidak ingin terlalu keluar jalur dengan apa yang kemudian menjadi pembicaraan di luar," ujar Merlini menjelaskan.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar