BOLASPORT.COM - AC Milan ibarat diserang dari 2 arah dengan melempemnya strategi Paulo Fonseca, ditambah pelatih pengangguran yang ikut membebani finansial klub.
Kondisi AC Milan bisa dibilang sedang tidak baik-baik saja di awal musim 2024-2025.
Era baru bersama Paulo Fonseca yang diharapkan bisa membangkitkan performa malah jauh dari harapan.
Ekspektasi sejatinya muncul saat AC Milan menjalani tur pramusim di Amerika Serikat.
I Rossoneri sukses melibas tim-tim besar seperti Man City, Real Madrid, dan Barcelona.
Berbekal modal dari tur pramusim tersebut, para pendukung AC Milan optimistis akan kepelatihan Fonseca.
Kenyataannya justru berbeda 180 derajat ketika musim 2024-2025 dimulai.
Baca Juga: 1 Perbedaan Besar antara Barcelona Era Hansi Flick dan Xavi Hernandez
Rafael Leao dkk. justru tampil butut dalam 3 pertandingan perdana.
Mereka sama sekali belum mampu membawa pulang 3 poin.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net, Tuttomercatoweb.it |
Komentar