Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marc Marquez Masih Ditakdirkan untuk Menang, tapi Jadi Juara di Kandang Valentino Rossi Tak Realistis

By Agung Kurniawan - Kamis, 5 September 2024 | 19:20 WIB
Pembalap Gresini, Marc Marquez, menari di atas podium setelah memenangi balapan MotoGP Aragon di Motorland Aragon, Alcaniz, Spanyol, 1 September 2024.
MOTOGP.COM
Pembalap Gresini, Marc Marquez, menari di atas podium setelah memenangi balapan MotoGP Aragon di Motorland Aragon, Alcaniz, Spanyol, 1 September 2024.

BOLASPORT.COM - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, tengah berada dalam nuansa yang baik usai meraih kemenangan lagi di kelas MotoGP.

Penantian selama 1043 hari Marc Marquez untuk bisa memijak podium tertinggi di MotoGP akhirnya resmi terhenti pada akhir pekan kemarin.

Momen kemenangan rider berjuluk Baby Alien tersebut didapatkan ketika tampil solid dalam seri GP Aragon di MotorLand Aragon, Spanyol.

Ya, Marquez mendominasi seri balap ke-12 MotoGP 2024 tersebut pada saat sebagain besar rival terkuatnya mengalami kesulitan.

Kesulitan mereka tidak lepas dari kondisi lintasan Aragon yang baru saja diaspal ulang sehingga memiliki daya cengkerang yang kurang.

Peraih delapan gelar juara dunia itu benar-benar tampil sempurna dengan menjadi pole sitter hingga pemenang sesi sprint dan balapan utama.

Selain bagi dirinya sendiri, kemenangan yang didapatkan Marquez juga sangat berarti bagi timnya yaitu Gresini Racing.

Rider berusia 31 tahun tersebut sebelumnya sudah mencoba berjuang akan tetapi hasil yang paling baik adalah hanya finis di urutan kedua.

Hal itulah yang diungkapkan oleh Carlo Merlini selaku dierktur marketing dari tim Gresini Racing.

Baca Juga: Update Susunan Pembalap MotoGP 2025 - Pramac Yamaha Resmi Datangkan Miguel Oliveira, Lin Jarvis Sosok Kunci

Bagi pria asal Italia tersebut, momen manis Marquez pekan kemarin menjadi momen yang paling dinantikan oleh seluruh timnya.

"Kami telah lama ingin meraih kemenangan yang telah lama ditunggu-tunggu ini," kata Merlini, dilansir dari laman Motosan.

"Kami sudah hampir meraihnya, tetapi kami sudah lama menginginkannya," tuturnya menambahkan.

Lebih lanjut, kemenangan memang menjadi takdir dari kebersamaan antara Marc Marquez dan Gresini Racing.

Hasil ini layak didapatkan rider asal Spanyol itu usai mengalami momen-momen sulit dengan rentetan cedera dan krisis bersama Repsol Honda.

"Bagi kami, ini adalah tujuan yang ingin kami capai bersama Marquez setelah semua upayanya," kata Merlini menjelaskan.

"Musim-musim yang buruk, operasi, keputusan untuk meninggalkan Honda dan datang kepada kami."

"Saya akan mengatakan bahwa kemenangan ini adalah mata rantai terakhir dalam perjalanan yang telah kami jalani bersama sebagai sebuah tim."

Dengan label sebagai rider hebat, Marquez membuat Gresini Racing tak punya pilihan untuk memberikan sumber daya mereka 100 persen.

"Karena jika seorang pembalap seperti Marc Marquez mengendarai motor untuk Anda, Anda akan melakukan segala cara agar dia bisa menang," ucap Merlini.

Di mata Merlini, apa yang ditunjukkan pemilik nomor 93 itu di GP Aragon menjadi momen langka di mana seorang pembalap bisa dominan dalam satu seri.

"Jarang sekali kita melihat seorang pembalap di MotoGP meraih posisi terdepan, memenangkan Sprint dan balapan dengan perbedaan besar," ucap Merlini.

Aragon adalah lintasan istimewa tapi Merlini menilai Marquez tidak boleh larut dalam euforia panjang lantaran dia akan kembali beraksi akhir pekan ini.

Marquez dan seluruh pembalap akan mengaspal dalam seri MotoGP San Marino 2024 di Sirkuit Misano, Italia yang dikenal sebagai kandangnya Valentino Rossi.

Menghadapi seri ini, perasaan optimistis melingkupi Merlini, tapi pada saat yang bersamaan juga menjadi hal yang tidak realistis untuk jadi pemenang.

"Itu adalah trek yang istimewa, saya ingin melihatnya sekuat itu di balapan berikutnya," kata Merlini.

"Tetapi mungkin menjadi lebih optimis akan menjadi tidak realistis," imbuhnya.

Baca Juga: MotoGP San Marino 2024 - Bos Ducati Ingin Jalani Seri Kandang Tanpa Dibayangi Kisruh Internal Pecco Bagnaia dan Alex Marquez

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es
REKOMENDASI HARI INI

Ter Stegen Biang Kerok, Eric Garcia Kena Kartu Merah, Barcelona Kalah dengan 10 Pemain

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
4
12
2
Arsenal
4
10
3
Newcastle
4
10
4
Liverpool
4
9
5
Aston Villa
4
9
6
Brighton
4
8
7
Nottm Forest
4
8
8
Chelsea
4
7
9
Brentford
4
6
10
Man United
4
6
Klub
D
P
1
Borneo
5
13
2
Persebaya
5
13
3
PSM
5
10
4
Persib
5
9
5
Bali United
5
8
6
Persija Jakarta
5
8
7
Persik
5
8
8
Persita
5
7
9
Barito Putera
5
7
10
Dewa United
5
6
Klub
D
P
1
Barcelona
5
15
2
Atlético Madrid
5
11
3
Real Madrid
5
11
4
Villarreal
5
11
5
Celta Vigo
5
9
6
Real Betis
5
8
7
Mallorca
6
8
8
Rayo Vallecano
5
7
9
Alavés
5
7
10
Girona
5
7
Klub
D
P
1
Udinese
4
10
2
Napoli
4
9
3
Inter
4
8
4
Juventus
4
8
5
Torino
4
8
6
Lazio
4
7
7
Verona
4
6
8
Empoli
4
6
9
Atalanta
4
6
10
Milan
4
5
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X