BOLASPORT.COM - Manchester United lebih baik merekrut Carlo Ancelotti sebagai pelatih baru karena Erik ten Hag sudah tidak layak.
Manchester United sampai saat ini masih terus berkutat dengan masalah performa yang tidak kunjung membaik.
Di awal musim 2024-2025 ini, mereka menuai hasil tidak memuaskan di ajang Liga Inggris.
Dari tiga laga awal, Manchester United hanya berhasil meraih satu kemenangan dan menuai dua kekalahan.
Salah satu kekalahan menyakitkan datang dari rival abadi mereka, Liverpool, dengan skor telak 0-3 di Stadion Old Trafford pada Minggu (1/9/2024) lalu.
Di ajang Community Shield, Manchester United juga takluk dari Manchester City pada babak adu penalti.
Kondisi tersebut membuat masa depan pelatih Manchester United, Erik ten Hag, terus dipertanyakan.
Baca Juga: Sebelum Debut di Timnas Indonesia, Mees Hilgers akan Hadapi Man United hingga Adik Tijjani Reijnders
Banyak yang menilai bahwa Ten Hag tidak akan bertahan lama sebagai pelatih Manchester United.
Pelatih asal Belanda tersebut diperkirakan hanya akan bertahan hingga Desember 2024 atau sebelum Natal.
Sebenarnya, isu pemecatan Ten Hag sudah muncul sejak musim 2024-2025 belum dimulai.
Namun, Manchester United kemudian mempertahankan Ten Hag karena berhasil memenangkan Piala FA.
Kini, tekanan untuk memecat Ten Hag kembali bermunculan.
Salah satunya dari mantan pemain Liverpool yang kini berprofesi sebagai pandit sepak bola Inggris, Stan Collymore.
Dilansir BolaSport.com dari Caught Offside, Collymore meminta Manchester United segera memecat Ten Hag.
Baca Juga: Pantas Thomas Tuchel Tak Mau Gantikan Erik ten Hag, Ternyata Man United Terlalu Mengekang
Menurutnya, eks pelatih Ajax itu sudah tidak layak menjadi pelatih Setan Merah.
Sebagai gantinya, Manchester United harusnya bisa mendatangkan Carlo Ancelotti untuk menjadi pelatih baru.
Collymore menilai bahwa INEOS sebagai pelaksana operasional Manchester United harusnya bisa membujuk Ancelotti.
"Dengan pengecualian Pep Guardiola dan Jurgen Klopp, daya tarik Manchester United seharusnya masih cukup besar untuk membuat manajer manapun di dunia berpikir untuk mengambil pekerjaan tersebut," ucap Collymore.
"INEOS seharusnya berada di luar sana untuk mencoba mendapatkan Carlo Ancelotti."
"Ya, 'Don Carlo' adalah orang Real Madrid, namun mengapa tidak mengatakan kepadanya, 'Anda telah memenangkan semua yang bisa dimenangkan di Madrid, apakah Anda ingin datang ke sini dan membuat kami menjadi hebat lagi?'"
"Terlepas dari apa yang akan ia katakan, Ancelotti adalah manajer dengan kualitas seperti yang seharusnya diincar oleh United, bukan manajer yang berada di bawah rata-rata Ten Hag," lanjutnya.
Baca Juga: Dear Klub Barunya Osimhen, Casemiro Pilih Setia Tuh dengan Man United
Ancelotti memang pernah menjadi pelatih di Liga Inggris dengan menangani Chelsea dan Everton.
Namun, untuk membujuk Ancelotti pergi dari Real Madrid tampaknya perlu usaha yang sangat besar.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Caught Offside |
Komentar