BOLASPORT.COM - Nakhoda baru tim bola voli putri Korea Selatan GS Caltex Seoul KIXX tampaknya belum punya pilihan selain memanfaatkan satu pemain asing andalan pada Liga Voli Korea 2024-2025.
Lee Young-taek yang kini membawahi tim kampiun Liga Voli Korea 2020-2021 itu mengungkapkan rencana setelah GS Caltex ditinggal beberapa pemain inti.
Kekhawatiran terjadi pada lini serang ketika mereka tak lagi bersama outside hitter timnas voli putri Korea Selatan, Kang So-hwi yang berlabuh ke Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass.
Meski begitu, GS Caltex masih memiliki juru gedor andalan dari Kuba yakni Gyselle Silva yang musim lalu tampil hebat.
Bagaimana tidak? Gyselle Silva memuncaki papan top skor pada babak reguler musim lalu dengan torehan 1005 poin yang bersaing bareng Megawati Hangestri Pertiwi sebagai opposite.
Namun, penampilan cemerlang atlet berusia 33 tahun itu terasa hampa karena GS Caltex harus tergusur dari zona tiga besar oleh Daejeon JungKwanJang Red Sparks.
Kendati demikian, Lee Young-taek memiliki ekspektasi tinggi kepada Silva.
Tahun lalu, Lee pernah berkiprah di Proliga 2023 dengan menjadi pelatih kepala tim bola voli putra Palembang Bank SumselBabel.
Setelah itu, dia kembali ke Korea dengan menjadi asisten pelatih dari Kim Ho-chul di Hwaseong IBK Altos.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Dailian.co.kr |
Komentar