BOLASPORT.COM - Tunggal putra Denmark peringkat enam dunia, Anders Antonsen, memutuskan absen dari Hong Kong Open 2024 yang akan bergulir pada 10-15 September 2024.
Turnamen bertaraf BWF World Tour Super 500 tersebut sejatinya direncanakan sebagai ajang comeback bagi sejumlah pemain elite dunia setelah Olimpiade Paris 2024.
Viktor Axelsen selaku pemenang medali emas di pesta olahraga sedunia tersebut juga akan kembali muncul di sana.
Namun, petualangan Axelsen di Negeri Mutiara dari Timur tidak akan ditemani kompatriotnya yaitu Anders Antonsen.
Antonsen yang sampai sekarang tercatat sebagai tunggal putra terbaik kedua Denmark, memutuskan absen berlaga.
Pemain yang punya julukan Istora Boy itu membatalkan keikutsertaannya pada Hong Kong Open 2024 karena beberapa alasan untuk menjaga kebugaran.
Aksi Antonsen akan terlihat di turnamen yang bergulir pekan selanjutnya yaitu China Open 2024 pada 17-22 September 2024.
China Open memiliki level lebih tinggi, yakni Super 1000 dan wajib diikuti pemain Top Committed seperti Axelsen, Antonsen, atau Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting di Indonesia.
Kembalinya Antonsen cukup dinantikan para penggemar setelah juara Indonesia Masters dua kali itu terdistraksi oleh skandal pelatihnya, Joachim Persson.
Joachim Persson ketahuan terlibat judi pada turnamen bulu tangkis.
Tindakan tersebut jelas merupakan pelanggaran Kode Etik BWF karena pemain maupun pelatih dilarang memasang taruhan apapun di ajang bulu tangkis.
Setelah memecat Persson pada pertengahan Agustus lalu, Antonsen segera menemukan pelatih baru yang tidak lain adalah kakaknya sendiri, Kasper Antonsen.
Secara resmi, Kasper Antonsen akan memulai tugasnya sebagai pelatih pada 1 Oktober 2024.
Namun demikian, bisa jadi mantan ganda putra Denmark itu akan mendampingi Anders Antonsen pada China Open 2024 pekan depan.
Sejak memutuskan keluar pelatnas Denmark, Anders sudah sering didampingi Kasper dalam menjalani latihan sehari-hari.
"Saya selalu merasa bahwa saya ingin bekerja dengannya," kata Anders Antonsen dikutip BolaSport.com dari TV2 Sport Denmark.
"Saya juga berpikir bahwa saya akan bekerja sama dengannya dalam suatu cara pada suatu saat nanti. Dan sekarang, kami berdua akan berkolaborasi dengan sangat resmi."
Menjalin kerja sama dengan saudara kandung sendiri bisa menjadi bumerang bagi Antonsen. Lebih-lebih, ketika uang berbicara.
"Ya benar, ini akan agak istimewa. Tapi saya berdoa kepada Yang Maha Kuasa, agar hubungan kami tidak akan pernah kacau karena uang," ucap pemain 27 tahun tersebut.
"Jika ada orang yang ingin saya berikan uang hasil jerih payah saya atau siapa pun yang menurut saya pantas menerimanya, maka orang tersebut adalah dia."
"Jadi dengan cara itu, uang itu benar-benar berada pada tempatnya," kata Antonsen yang sempat syok akibat skandal judi pelatih sebelumnya.
Kasper Antonsen sendiri sebelumnya sempat menjadi salah satu pemain ganda putra Denmark tetapi pensiun dini di usia 24 tahun.
Antonsen besar resmi mundur sebagai pemain pada 2019.
"Dia bisa berkontribusi dengan dukungan yang saya butuhkan saat ini. Kasper harus bertindak sebagai rekan sparring," kata Antonsen kecil.
"Seseorang yang selalu bisa memberikan sesi latihan. Dan itu sangat, sangat berharga.
"Jadi, dia memiliki kompetensi lebih dalam hal kemampuan untuk bertindak sebagai pelatih dan sparring."
"Dia juga seseorang yang ingin saya ajak bepergian. Ini adalah salah satu hal yang sangat berarti bagi saya. Saya ingin sebuah paket lengkap."
"Saya selalu membawa orang-orang yang saya sukai di sekitar saya, jadi saya dikelilingi oleh orang-orang yang cocok dengan saya."
"Itulah mengapa saya juga berpikir bahwa dia adalah bagian yang sangat bagus dalam teka-teki (pencarian pelatih) tersebut," pungkas Antonsen.
Baca Juga: Hasil Final Taipei Open 2024 - Redam Keuletan Teman Sendiri, Ana/Tiwi Raih Gelar Juara Lagi
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | TV2 Sport Denmark |
Komentar