BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Arab Saudi, Roberto Mancini, menekankan satu hal yang harus dilakukan pasukannya di China agar tak frustrasi seperti saat ditahan timnas Indonesia.
Roberto Mancini berusaha move-on dari kegagalan mengalahkan timnas Indonesia pada laga pertama di Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Ia akan membawa timnas Arab Saudi bertandang ke markas China pada matchday 2.
Pertandingan tersebut digelar di Stadion Dalian Suoyuwan, Selasa (10/9/2024) malam waktu setempat.
Mancini menargetkan angka penuh pertamanya di grup maut ini.
Skor imbang 1-1 ketika menjamu Indonesia menyisakan pelajaran yang bisa mereka petik.
Eks pelatih Inter Milan dan Man City mewanti-wanti agar pemainnya lebih efisien dalam memanfaatkan peluang.
Masalah tersebut diakuinya sebagai sumber kekecewaan di laga pertama.
Ketika menghadapi timnas Indonesia di Jeddah, Saudi sebenarnya mendominasi permainan dengan angka kepemilikan bola 66 persen.
Salem Al Dawsari dkk juga melepaskan 18 tembakan, berbanding 8 upaya milik Sang Garuda.
Sebanyak 4 percobaan mereka mengarah ke gawang Maarten Paes dan satu yang kena tiang/mistar.
Adapun Indonesia hanya mencatatkan 2 upaya tepat sasaran.
Namun, dominasi tersebut hambar karena pasukan Shin Tae-yong tampil sebagai tim yang lebih efektif.
Salah satu momen sia-sia yang dialami Saudi untuk mencetak gol tambahan dilakoni Al Dawsari dalam situasi tendangan penalti.
Eksekusi pemain beralias Neymar KW alias tiruan versi publik Arabia itu berhasil dimentahkan secara brilian oleh Maarten Paes.
Mancini jelas tak mau penghamburan peluang ini kembali terjadi ketika menghadapi timnas China.
"Ya, kami berlatih secara intensif untuk mencetak gol dan kami bekerja demi menciptakan banyak peluang," ujar Mancini di laman Asharq Al Awsat.
"Saya yakin dan sangat percaya diri bahwa pada akhirnya, kami akan mulai mengeksploitasi kesempatan."
"Dalam latihan, kami selalu fokus terhadap proses mencetak gol."
"Hal terpenting adalah mengambil kesempatan dengan tujuan mencetak gol," kata pelatih kondang asal Italia.
Ketika menjamu timnas Indonesia, Saudi kebobolan duluan akibat gol Ragnar Oratmangoen pada menit ke-19.
Mereka baru bisa membalas di ujung babak pertama lewat tembakan Musab Al Juwayr.
Kendati gagal mencetak gol tambahan, Mancini menilai penampilan pasukannya membaik pada babak kedua.
Dia ingin standar performa seperti itu dipertahankan ketika melawan China.
Apalagi sang rival baru kembali dari kekalahan telak 0-7 di markas Jepang.
Mancini mewaspadai kemarahan tuan rumah yang pastinya bertekad menebus dosa akibat hasil memalukan tersebut.
"Pertandingan nanti akan sangat berbeda dari partai sebelumnya bagi kedua tim. Laga akan dimulai dengan skor 0-0," lanjut Mancio.
Baca Juga: Efek Dibikin Frustrasi Timnas Indonesia, Roberto Mancini Terancam PHK
"Saya harap level kami akan sama dengan penampilan di babak kedua melawan Indonesia."
"Kami menciptakan peluang, tapi kali ini harus memanfaatkannya dan mencetak gol."
"Dalam laga sebelumnya, Jepang bisa mengambil keuntungan dari peluang-peluang mereka dan mencetak banyak gol."
"Terlepas dari cara bermain China, kami harus fokus terhadap cara kami sendiri untuk meraih kemenangan," tutur arsitek timnas Italia saat juara Euro 2020.
Timnas Arab Saudi berada di peringkat ketiga klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga.
Salem Al Dawsari dkk memetik 1 poin dan hanya unggul posisi karena rapor kedisiplinan sementara atas Indonesia.
Adapun dua kursi teratas ditempati Jepang dan Bahrain yang sama-sama mengalahkan musuhnya pada matchday 1, yakni China dan Australia.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | aawsat.com, Sofascore.com |
Komentar