Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Masih Punya Luka yang Belum Sembuh atas Perseteruan Sengit MotoGP 2015, Kemarahan Marc Marquez dan Senyum Manajernya Jadi Teror bagi Valentino Rossi

By Delia Mustikasari - Senin, 16 September 2024 | 17:00 WIB
Valentino Rossi (kiri) dan Marc Marquez (kanan) pernah terlibat dalam rivalitas panas pada MotoGP 2015
KAZUHIRO NOGI/AFP
Valentino Rossi (kiri) dan Marc Marquez (kanan) pernah terlibat dalam rivalitas panas pada MotoGP 2015

BOLASPORT.COM - Legenda MotoGP, Valentino Rossi, sekali lagi menyalahkan Marc Marquez atas perseteruan sengit yang menurutnya membuat dia kehilangan gelar kedelapan di kelas utama.

Rossi gagal memenangkan gelar Juara Dunia 2015 dengan selisih hanya lima poin dari rekan setimnya di Yamaha, Jorge Lorenzo, selama musim di mana ia sering berselisih dengan Marquez baik di dalam maupun di luar lintasan.

Pembalap Italia itu menuduh pembalap Honda saat itu berkonspirasi melawannya untuk membantu Lorenzo meraih gelar dan hubungan mereka tidak pernah pulih sejak saat itu.

Mengenang karier balapnya yang gemilang di atas roda dua dalam podcast MigBagol yang dipandu oleh pelatih VR46 Academy dan mantan pembalap Moto3 Andrea Migno.

Pria berusia 45 tahun itu mengindikasikan bahwa ia masih memiliki luka yang belum sembuh dari salah satu musim paling kontroversial dalam sejarah kejuaraan dunia.

Kedua pembalap itu mulai bertengkar sejak putaran ketiga 2015 dengan Marquez yang mengundurkan diri dari GP Argentina setelah menabrak M1 milik Rossi, yang kemudian memenangkan balapan.

"Itu adalah hal terburuk yang pernah terjadi pada saya di level olahraga," kata Rossi dilansir dari Motosport.

"Perselisihan dengan Marquez dimulai di Argentina. Dia memilih ban belakang medium, saya memilih ban keras. Dia berhasil lolos, tetapi saya berhasil mengejarnya."

“Saya menyusulnya di lintasan lurus setelah tikungan 3 dan mengerem dengan baik untuk menyalipnya. Saya sampai di sana, masuk ke tikungan kanan dan hingga saat itu kami selalu akur, tetapi dia menyerang saya dengan keras."

Baca Juga: Francesco Bagnaia Dianggap Pintar dengan Biarkan Marc Marquez Menang di Misano


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : motosport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
15
36
2
Chelsea
16
34
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Aston Villa
17
28
6
Man City
17
27
7
Newcastle
17
26
8
Bournemouth
16
25
9
Brighton
17
25
10
Fulham
16
24
Klub
D
P
1
Persebaya
15
34
2
Persib
13
29
3
Borneo
15
26
4
Persija Jakarta
15
25
5
Bali United
14
24
6
Persita
15
24
7
PSM
14
23
8
Dewa United
15
22
9
Arema
15
22
10
PSBS Biak
15
22
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Barcelona
19
38
3
Real Madrid
17
37
4
Athletic Club
19
36
5
Mallorca
19
30
6
Villarreal
17
27
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Osasuna
18
25
10
Celta Vigo
18
24
Klub
D
P
1
Atalanta
16
37
2
Napoli
16
35
3
Inter
15
34
4
Fiorentina
15
31
5
Lazio
16
31
6
Juventus
16
28
7
Milan
16
26
8
Bologna
15
25
9
Udinese
16
20
10
Empoli
16
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X