BOLASPORT.COM - Penyerang Timnas Indonesia Rafael Struick mengakui bahwa ia memutuskan bergabung dengan klub asal Australia Brisbane Roar karena ingin keluar dari zona nyaman.
Klub Brisbane Roar memberi pengumuman mengejutkan melalui Instagram dan situs resmi pada Senin (16/9/2024) bahwa mereka telah merekrut Rafael Struick.
Kabar ini cukup mengejutkan karena Rafael Struick tiba-tiba diumumkan bergabung dengan klub asal Australia ini.
Padahal pemain keturunan Indonesia-Belanda ini sebelumnya masih bersama klub asal Belanda ADO Den Haag.
Baca Juga: Hadapi Klubnya Jay Idzes, Waktunya AC Milan Tampil Solid dengan Duo Leao-Theo yang Dewasa
Rafael Struick bahkan sempet bermain bersama ADO Den Haag di Eerste Divisie atau kompetisi kasta kedua Liga Belanda dalam tiga pertandingan.
Dalam liga laga ini penyerang Timnas Indonesia itu belum mencetak gol.
Ia akhirnya diboyong oleh Brisbane Roar dari ADO Den Haag dengan status bebas transfer.
Pemain berusia 21 tahun seperti mengikuti jejak pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut pernah merasakan atmosfer sepak bola Australia.
Pada 2005, Shin Tae-yong pernah berkarier singkat di Australia bersama Queensland Roar, yang kini bernama Brisbane Roar.
Bahkan Shin Tae-yong memulai karier sebagai asisten pelatih Queensland Roar pada musim 2005-2008.
Baca Juga: Shin Tae-yong Beberkan Alasan Tarik Rafael Struick Lebih Cepat dan Hanya Andalkan Ragnar Oratmangoen
Bergabung dengan mantan klub Shin Tae-yong ini membuat Rafael mengaku senang.
Menurutnya, Brisbane Roar merupakan klub yang besar dan ia senang bisa berkarier di A-League ini.
“Saya senang berada di sini dan saya tidak sabar untuk memulai,” ujar Rafael Struick sebagaimana dikutip dari laman resmi klub, Senin (16/9/2024).
“Brisbane adalah klub yang sangat besar, bermain di kompetisi yang sangat kuat,” ucapnya.
Rafael mengaku bahwa ia memutuskan bergabung dengan klub asal Australia ini karena ingin keluar dari zona nyaman.
Selama kariernya di dunia sepak bola, ia hanya bermain di Belanda.
Baca Juga: Rafael Struick Bawa Cedera dari Arab Saudi, Timnas Indonesia Mode Protektif Jelang Lawan Australia
Untuk itu, bermain di negara Australia ini menjadikan tantangan tersendiri untuknya.
“Saya bersemangat untuk bermain di A-League dan pindah ke belahan dunia lain untuk keluar dari zona nyaman saya,” kata Rafael.
Lebih lanjut, pemain kelahiran Leidschendam, belanda, 27 Maret 2003 itu mengaku ingin bisa membantu tim mengarungi musim dengan hasil maksimal.
Ia bertekad bisa mencetak gol dan memberikan assist selama membela Brisbane Roar ini.
“Saya ingin membantu tim sebanyak mungkin dengan kualitas saya, untuk mencetak gol dan memberikan assist,” tuturnya.
Sekedar informasi, Rafael Struick sudah menjadi andalan Timnas Indonesia dibawah pimpinan Shin Tae-yong.
Ia bahkan mencatatkan dirinya tampil sebanyak delapan kali dan mencetak tiga gol bersama Timnas U-23 Indonesia.
Kemudian, Rafael mencatatkan 14 caps bersama Timnas Indonesia meski belum mencetak gol di tim senior ini.
Namun, ia selalu mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong dengan menjadi starter dihampir 14 laga yang dilakoninya bersama Timnas Indonesia.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | brisbaneroar.com.au |
Komentar