Dalih Pelatih Dewa United Usai Kesulitan Bobol Gawang Persija di SUGBK

BOLASPORT.COM - Pelatih Dewa United Jan Olde Riekerink mengakui kesulitan menghadapi Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (16/9/2024).

Dewa United hanya mampu menahan imbang Persija Jakarta 0-0 dalam laga pekan kelima Liga 1 2024/2025 yang bergulir di SUGBK, Senayan, Jakarta, Senin (16/9/2024).

Sebenarnya dalam laga ini Dewa United mampu memberi perlawanan kepada Persija.

Bahkan beberapa kali Alex Martins dan kawan-kawan sukses memberi ancaman ke gawang Persija.

Baca Juga: Kata Carlos Pena Usai Persija Gagal Menang Lawan Dewa United

Namun, pada akhirnya Dewa United tak bisa membobol gawang Carlos Eduardo meski beberapa kali mendapatkan peluang.

Taisei Marukawa dan kawan-kawan memang cukup kesulitan untuk bisa membobol gawang Persija.

Untuk itu, pertandingan berakhir tanpa ada gol yang tercipta.

Setelah kesulitan membobol gawang Persija, Jan Olde Riekerink pun mengaku bahwa menghadapi Macan Kemayoran memang tak mudah.

Menurutnya, Persija menjadi lawan yang sulit karena tekanan di SUGBK juga tak mudah bagi tim asuhannya.

Ia juga menyinggung soal Dewa United yang merupakan tim muda, sehingga pertandingan tidak mudah.

“Persija yang kita tahu adalah tim dengan sejarah besar. Bermain di stadion seperti ini juga merupakan luar biasa ya buat pemain dan pelatih,” ujar Olde Riekerink kepada awak media termasuk BolaSport.com di SUGBK, Senin (16/9/2024).

“Kami tim yang masih muda, apa yang kita lakukan dua tahun terakhir ini kami membangun pondasi dan kalau kita lihat ke belakang 1 Desember 2023 sampai sekarang itu hampir 10 bulan, kita hanya kalah dua kali,” ucapnya.

Baca Juga: Keluh Kesah Carlos Pena Jelang Laga Persija Vs Dewa United di SUGBK

“Kami kalah lawan Persija away dan PSM away, musim lalu kami kalah lawan Persija 4-1 di Bali.”

Setelah menyinggung soal Dewa United yang baru hanya menelan beberapa kali kekalahan.

Pelatih asal Belanda itu menekankan bahwa kesimpulan dari laga ini memang berjalan dengan bagus.

Menurutnya, Persija memang melakukan sedikit perubahan daripada laga sebelumnya.

Akan tetapi, setelah menahan imbang Persija, menurutnya ada beberapa hal yang harus diperbaiki dari tim asuhannya.

Pelatih berusia 61 tahun itu menilai bahwa ada pelajaran yang bisa didapatkan seperti babak kedua seharusnya tim lebih baik lagi dalam melakukan build up.

Namun, saat seharusnya bisa mengubah permainan melalui build up itu dan tak bisa terwujud, sehingga pertandingan tak berjalan dengan baik.

Hal ini membuat Dewa United hanya berakhir dengan skor imbang.

“Kesimpulan tentang hari ini adalah pertarungan yang bagus dalam sepak bola antara dua tim yang bagus,” kata Jan Olde Riekerink.

Walapun gagal membobol gawang Persija, Olde Riekerink tetap mengaku senang dengan para pemainnya.

Baca Juga: Pelatih Persija Carlos Pena Belum Pikirkan Persib, Kini Fokus Dulu ke Dewa United 

Hal ini karena saat para pemain diberi intruksi bisa melaksanakan dengan baik, sehingga ada beberapa peluang yang tercipta.

“Jadi saya senang ketika meminta sesuatu kepada pemain, mereka melakukannya,” jelas Riekerink.

“Saya tahu Persija juga ada beberapa peluang, tetapi saya rasa kita juga punya kesempatan yang lebih banyak.”

“Jadi kalau kita bikin kesimpulan terkait hari ini kedua tim berhak mendapat pujian karena kita melakukan pertandingan dengan intensitas tinggi, tapi karena saya dari Dewa United jadi saya rasa kita seharusnya lebih baik.”

“Tetapi itu juga berdasarkan permainan di lapangan dan juga apa yang ada.”

Sementara penyerang Dewa United Alex Martins yang akhirnya kembali membela tim setelah absen cukup lama karena cedera dan kartu merah.

Ia merasa senang karena bisa kembali bermain.

Akan tetapi, ia juga merasa kecewa karena gagal membobol gawang Persija.

Baca Juga: Keluh Kesah Carlos Pena Jelang Laga Persija Vs Dewa United di SUGBK

Padahal ia menilai bahwa seharusnya Dewa United bisa meriah kemenangan pada laga ini.

Namun, akhirnya Dewa United hanya bisa menahan imbang Persija.

“Kita tahu bermain di stadion seperti ini cukup sulit, dan apabila untuk mencetak gol butuh fokus 100 persen kepada pertandingan,” tutur Alex Martins.

“Kita tahu pertandingan ini akan sulit, sehingga seminggu kita melakukan persiapan untuk pertandingan ini dan kita tahu juga punya beberapa kesempatan untuk laga ini.”

“Persija juga punya kesempatan dari mereka, tetapi kita bermain cukup bagus, mestinya kami bisa keluar sebagai pemenang dan saya senang bisa kembali lagi dan membantu tim,” pungkasnya.