Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marc Marquez Hebat Lagi, Komentator MotoGP Ketar-ketir Jika Posisikan Diri sebagai Saingannya

By Agung Kurniawan - Selasa, 17 September 2024 | 09:04 WIB
Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, memimpin di depan pembalap Ducati Lenovo , Francesco Bagnaia, Jack Miller (Red Bull KTM) saat balapan MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Rimini, Italia, 8 September 2024.
MOTOGP.COM
Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, memimpin di depan pembalap Ducati Lenovo , Francesco Bagnaia, Jack Miller (Red Bull KTM) saat balapan MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Rimini, Italia, 8 September 2024.

BOLASPORT.COM - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, dipandang memiliki tekad untuk bersaing dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024.

Nama Marc Marquez masih menjadi perbincangan menjelang bergulirnya seri MotoGP Emilia Romagna 2024 di Sirkuit Misano, Italia akhir pekan ini.

Pasalnya, pembalap berjuluk Baby Alien tersebut baru saja meraih kemenangan keduanya musim ini secara beruntun alias back-to-back.

Ya, Marquez meraih kemenangan keduanya musim ini di tempat yang sama di Sirkuit Misano dalam seri MotoGP San Marino 2024 dua pekan lalu.

Kemenangan ini didapatkan Marquez setelah dia tampil solid tatkala para rival-rivalnya kesulitan dalam kondisi balapan flag-to-flag.

Kondisi lintasan yang basah akibat rintik hujan membuat mereka harus menggunakan strategi yang pas dalam menukar motor ke setelan basah.

Performa ciamik peraih delapan gelar juara dunia itu mampu mengundang perhatian dari salah satu komentator MotoGP, Simon Crafar.

Mantan rider asal Selandia Baru tersebut menilai bahwa Marquez benar-benar tampil percaya diri meski dia mengalami crash saat kualifikasi 2.

Meski start dari urutan kesembilan, pembalap berusia 31 tahun tersebut masih mampu melejit untuk mendapatkan kemenangan keduanya.

Baca Juga: Masih Punya Luka yang Belum Sembuh atas Perseteruan Sengit MotoGP 2015, Kemarahan Marc Marquez dan Senyum Manajernya Jadi Teror bagi Valentino Rossi

"Marquez menggebrak! dan dia berhasil membayar semua kegagalan yang dia alami ketika menjalani sesi kualifikasi 2," kata Crafar.

"Dia lebih percaya diri dengan kondisi yang ada dan dia berhasil menjadi yang terdepan," imbuhnya, dilansir dari Motosan.

Lebih lanjut, Simon Crafar kagum dengan ritme balap yang ditunjukkan Marquez terutama ketika lintasan mulai mengering.

Peraih delapan gelar juara dunia itu mampu menyalip Francesco Bagnaia selaku andalan Ducati meski memakai motor Ducati Desmosedici GP versi tahun lalu.

"Hal yang penting bagi saya adalah kecepatannya setelah dia melakukan itu, saya melihat ke arah lintasan di mana semuanya diputuskan," kata Crafar.

"Dan Anda bisa melihat Marquez seperti 'menguap' dan juga dalam beberapa lap saat kondisi air di lintasan semakin habis."

"Kecepatan Marquez setelah lintasan mengering itulah yang membuat saya terkesan, dan itulah yang akan membuatnya sangat bahagia," imbuhnya.

Di mata Simon Crafar, GP San Marino menjadi balapan terbaik Marquez sejak dia menunggangi motor Ducati.

Jika memposisikan diri sebagai rival, Crafar tentu akan ketar-ketir setelah melihat Marquez bisa meraih kemenangan lagi.

Kemenangan di GP San Marino lalu juga membuka peluang bagi rider Spanyol itu untuk bersaing lebih intens meraih gelar juara dunia MotoGP 2024.

"Itu adalah momen yang sangat berharga di mana itu juga adalah balapan terbaiknya sejak mengendarai Ducati," kata Crafar.

"Hal ini tentu akan membuat para rival takut saat kami kembali ke sini."

"Kecepatannya setelah lintasan mengering cukup bagus untuk menandingi siapa pun, dan dia tahu itu."

"Jika dia melakoni sesi kualifikasi dengan baik, ia akan kembali bersaing untuk meraih kemenangan, pada balapan kedua di sini."

"Marquez tampil dengan sangat baik, luar biasa bagus."

"Dia sedang bersaing untuk perebutan gelar juara dunia."

"Apakah Anda melihat raut wajahnya ketika dia ditanya apakah sedang bersaing meraih gelar juara?"

"Dia mengatakan bahwa dia tidak boleh melakukan kesalahan dengan level pembalap seperti dia, saya akan khawatir jika dia menjadi penantang."

Baca Juga: Marc Marquez Lebih Buruk di Kejuaraan daripada 15 Hari Lalu, tetapi Sekarang Tidak Lagi Terkait Poin di Klasemen MotoGP

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es
REKOMENDASI HARI INI

PSS Vs Arema FC - Nasib Wagner Lopes Diujung Tanduk, Misi Elang Jawa Hapuskan Poin Minus

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
4
12
2
Arsenal
4
10
3
Newcastle
4
10
4
Liverpool
4
9
5
Aston Villa
4
9
6
Brighton
4
8
7
Nottm Forest
4
8
8
Chelsea
4
7
9
Brentford
4
6
10
Man United
4
6
Klub
D
P
1
Borneo
5
13
2
Persebaya
5
13
3
PSM
5
10
4
Persib
5
9
5
Bali United
5
8
6
Persija Jakarta
5
8
7
Persik
5
8
8
Persita
5
7
9
Barito Putera
5
7
10
Dewa United
5
6
Klub
D
P
1
Barcelona
5
15
2
Atlético Madrid
5
11
3
Real Madrid
5
11
4
Villarreal
5
11
5
Celta Vigo
5
9
6
Real Betis
5
8
7
Mallorca
6
8
8
Rayo Vallecano
5
7
9
Alavés
5
7
10
Girona
5
7
Klub
D
P
1
Udinese
4
10
2
Napoli
4
9
3
Inter
4
8
4
Juventus
4
8
5
Torino
4
8
6
Lazio
4
7
7
Verona
4
6
8
Empoli
4
6
9
Atalanta
4
6
10
Milan
4
5
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X