BOLASPORT.COM - Pembalap Pramac, Jorge Martin meninggalkan Sirkui Misano dengan keunggulan 24 poin atas Francesco Bagnaia yang kehilangan posisinya di puncak klasemen setelah MotoGP Emilia Romagna 2024 di Sirkuit Misano, Minggu (22/9/2024).
Balapan Martin hampir sempurna jika bukan karena aksi menyalip Enea Bastianini (Ducati) di akhir balapan.
Setelah finis di posisi podium, 'Martinator' memberikan kesan pertamanya
Kekecewaan pembalap Spanyol itu lebih dari sekadar bisa dimengerti.
"Pada akhirnya, apa yang saya percaya atau tidak tidak penting. Saya finis kedua. Saya pikir saya lebih kuat hari ini," kata Martin dilansir dari MotoSan.
"Jelas Enea pantas mendapatkan kemenangan ini, ia terbuka sampai akhir. Memimpin begitu banyak putaran dan kemudian keluar jalu. Itu bukan yang saya harapkan, tetapi itulah kenyataannya. Tidak banyak yang bisa dikomentari."
Pada akhirnya, Martin harus selalu melihat sisi positif dari segala sesuatu.
"Saya harus objektif dan tetap tenang. Saya memperoleh 7 poin dan saya akan pulang dengan 24 poin. Saya pikir bersama Pecco saya adalah yang terkuat di akhir pekan," ucap Martin.
"Saya ingin menang, tetapi saya sakit hati karena tidak melakukannya. Yang penting adalah saya memimpin 26 putaran, saya melakukan start yang hebat dan kecepatannya sangat bagus."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar