Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marquez Bicara Peluang Jorge Martin Apakah Bisa Kalahkan Bagnaia dalam Perburuan Gelar Juara MotoGP

By Wahid Fahrur Annas - Senin, 23 September 2024 | 16:07 WIB
(Ki-ka) Test rider Ducati Michele Pirro, Jorge Martin dari tim Prima Pramac, Marc Marquez dari Gresini Racing, dan Enea Bastianini dari Ducati Lenovo merayakan hasil di tangga podium setelah balapan MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Rimini, Italia, 22 September 2024.
ANDREAS SOLARO/AFP
(Ki-ka) Test rider Ducati Michele Pirro, Jorge Martin dari tim Prima Pramac, Marc Marquez dari Gresini Racing, dan Enea Bastianini dari Ducati Lenovo merayakan hasil di tangga podium setelah balapan MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Rimini, Italia, 22 September 2024.

BOLASPORT.COM - Gelar juara dunia MotoGP 2024 masih diperebutkan Jorge Martin (Prima Pramac) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).

Jorge Martin sekali lagi membuktikkan dirinya merupakan pembalap potensial setelah menjadi penantang gelar untuk musim kedua secara beruntun di MotoGP.

Hingga 14 dari 20 seri balap rampung digelar, Martinator masih memimpin perolehan poin di klasemen sementara atas Nuvola Rossa dengan selisih 24 poin.

Dalam seri terkini yaitu MotoGP Emilia Romagna, Martin membawa pulang 29 poin sementara Bagnaia hanya 12 poin saja.

Sebenarnya masih ada dua pembalap lainnya yng juga berpeluang.

Mereka adalah Enea Bastianini (Ducati Lenovo) dan Marc Marquez (Gresini Racing) yang juga menunggangi motor Ducati sebagaimana Bagnaia dan Martin.

Kehadiran nama Marquez menarik karena fakta bahwa dirinya pernah menguasai ajang balap motor grand prix ini.

Setelah empat musim beruntun merana, Marquez kembali dekat untuk menambah koleksi gelar juara dunianya yang sudah berjumlah delapan.

Meski begitu, Marquez kurang percaya diri untuk bisa benar-benar terlibat dalam perebutan titel Raja MotoGP.

Padahal sisa enam seri akan dibayang-bayangi kondisi sulit karena cuaca buruk, faktor yang bisa mendorong peluang Marquez untuk membuat kejutan.

Sudah bukan rahasia lagi bahwa Marquez lebih bersinar dengan kondisi lintasan yang tidak ideal.

Apalagi, motor Marquez inferior dibandingkan trio Martin-Bagnaia-Bastianini yang dibekali motor Ducati spesifikasi pabrikan.

Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2024 - Marc Marquez Tak Setuju dengan Aksi Menyalip Brutal Enea Bastianini tapi Pedro Acosta Sebut Alien Juga seperti Itu ke Jorge Lorenzo

"Memang benar bahwa di Asia segala sesuatu bisa terjadi, mulai dari kondisi cuaca," kata Marquez, dilansir dari Motorsport.com.

"Saya ingin mengatakan bahwa (kesempatan untuk memperebutkan gelar juara dunia) ada di tangan saya."

"Saya juga memiliki kecepatan, tapi realitanya tidak seperti itu. Ketika kondisinya sempurna, ada dua pembalap yang lebih cepat dari saya."

"Ketika Anda memulai hari Kamis dengan melihat apakah akan turun hujan atau tidak, Anda tidak siap."

"Itu artinya Anda membutuhkan sesuatu yang tidak bergantung pada Anda, untuk berjaga-jaga jika hujan turun," ujar Marquez.

Dengan penyataan pesimistis itu, Marquez mendapat pertanyaan apakah Martin bisa menjadi juara dunia MotoGP 2024.

Marquez mengatakan, Martin jelas diunggulkan untuk bisa menjadi juara MotoGP karena satu alasan yang jelas.

"Tentunya, pemimpin klasemen, meskipun keunggulannya kecil, punya lebih banyak peluang daripada peringkat kedua," kata Marquez, dilansir dari AS.com.

"Dan saat ini yang menjadi favorit adalah Martín, karena dia memiliki keunggulan dan saya pikir itulah yang akan menandai akhir musim ini."

"Kesalahan-kesalahan ini, yang terjadi di lap-lap pertama dan kemudian keinginan untuk bangkit, karena kita melaju hingga batas kemampuan."

Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2024 - Francesco Bagnaia Frustrasi dan Meradang Usai Gagal Lagi di Rumah Sendiri Setelah Mimpi Buruk Misano

"(Di balapan MotoGP Emilia Romagna) kita bisa melihat bahwa ketika kita ingin mendorong sedikit lebih banyak...."

Marquez merujuk kepada kecelakaan tunggal yang dialami Bagnaia ketika berusaha mengejar Bastianini dan Martin.

Masalah ban membuat Bagnaia telat panas. Apes, ketika sudah menjadi yang tercepat di lintasan, sang juara bertahan malah bubar jalan.

"Saya pikir tidak ada gunanya menjalani dua balapan di sirkuit yang sama, karena kita sudah mencapai batas kemampuan," imbuh Marquez.

"Kita melihatnya dengan jatuhnya Acosta, dengan Pecco. Kita mencari sesuatu yang sedikit lebih baik dan itu momennya," ujar Marquez.

Selanjutnya, MotoGP 2024 akan berlanjut ke seri MotoGP Indonesia 2024 yang akan digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 27-29 September.

Persaingan antara Bagnaia dan Martin kembali dinanti setelah keduanya menjadi pemenang pada dua balapan tahun lalu di Mandalika.

Martin menjadi pemenang Sprint, sementara Bagnaia menguasai balapan utama pada MotoGP Indonesia 2023.

Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2024 - Aksi Menyalip Bastianini Dianggap Ilegal, Jorge Martin Minta Maaf atas Reaksi Kasarnya yang Tidak Pantas

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu
Sumber : AS.com
REKOMENDASI HARI INI

Calon Lawan Timnas Indonesia, Vietnam Tunggu Penghakiman FIFA untuk ASEAN Cup 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136