BOLASPORT.COM - Satu pemain dari Bundesliga Jerman ada yang memenuhi syarat untuk membela Timnas Indonesia.
Nama yang dimaksud adalah Reno Munz.
Pemain berusia 18 tahun sebelumnya pernah tampil di Bayer Leverkusen pada 2022-2024.
Dirinya direkrut oleh Bayer Leverkusen dari FC Cologne.
Reno Munz saat ini tampil untuk tim kasta kedua Liga Jerman (Bundesliga 2), Greuther Furth.
Bersama Greuther Furth, dia dipercaya tampil dalam tiga laga musim ini di Bundesliga 2 Jerman.
Reno bisa main sebagai bek kiri, bek tengah, dan gelandang bertahan.
Reno tidak memiliki darah Indonesia sama sekali, karena kedua orang tuanya merupakan warga negara Jerman.
Baca Juga: Pemain Berbahaya Lawan Sudah Ditandai, Timnas U-20 Indonesia Pede Kalahkan Maladewa
Meski begitu, Eks anak buah Xabi Alonso di Bayer Leverkusen ini masih bisa memenuhi syarat untuk membela Timnas Indonesia.
Hal ini karena pemain 18 tahun tersebut memenuhi syarat sesuai regulasi FIFA soal naturalisasi pada Artikel 7 poin 1.
Pada aturan tersebut, Reno Munz bisa membela Timnas Indonesia karena lahir di Jakarta.
Dikutip dari Transfermarkt, Reno lahir di Jakarta, 2 Oktober 2005.
Tentu, sosok Reno Munz bisa jadi proyek jangka panjang yang paling menjanjikan bagi Timnas Indonesia.
Pasalnya, Reno juga pernah memperkuat Timnas Jerman di level kelompok umur.
Reno Munz pernah memperkuat Timnas Jerman di level u-19 pada 2023-2024.
Pemain 18 tahun tersebut punya 7 caps bersama Timnas U-19 Jerman.
Baca Juga: Kapten Timnas U-20 Indonesia Beri Kabar Baik Jelang Lawan Maladewa
Meski memenuhi syarat dari FIFA, Reno Munz tetap harus menempuh jalur naturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Hal ini dikarenakan Munz tidak lahir dari kedua orang tua yang berdarah Indonesia berdasarkan syarat di UU Kewarganegaraan (UU 12 Tahun 2006).
Munz hanya bisa menempuh jalur naturalisasi berdasarkan Pasal 20 UU 12 Tahun 2006.
Kasus yang mirip pernah dialami oleh Maarten Paes.
Sebenarnya, Maarten Paes tidak punya darah Indonesia sama sekali.
Kedua orang tua Maarten Paes adalah warga negara Belanda.
Namun, Paes bisa dinaturalisasi karena faktor neneknya yang merupakan seorang blijvers, sebutan bagi pendatang dari Eropa yang lahir di Indonesia yaitu Nel Appels-van Heyst.
Nel Appels-van Heyst lahir di Kediri, Jawa Timur pada 20 Maret 1940.
Sang nenek kemudian hijrah ke Belanda setelah Perang Dunia II berakhir.
Maarten Paes sendiri sudah mencatatkan dua caps bersama Timnas Indonesia senior.
Untuk di level internasional, ada kasus Yunus Musah yang saat ini membela Timnas Amerika Serikat senior.
Yunus Musah sendiri lahir di New York dari ayah dan ibu warga negara Ghana. Lalu Musah hijrah ke Italia setelah lahir dan tetap berkarier di Eropa saat menempuh sepak bola profesional.
| Editor | : | Bagas Reza |
| Sumber | : | Transfermarkt.co.id |
Komentar