BOLASPORT.COM - Juru kunci Liga Voli Korea musim lalu yakni Gwangju AI Peppers Savings Bank mampu menunjukkan penampilan meyakinkan pada turnamen KOVO Cup 2024.
AI Peppers tampak benar-benar ingin keluar dari status tim juru kunci dalam tiga musim berturut-turut Liga Voli Korea.
Bagaimana tidak? Mereka berhasil menyulitkan juara bertahan Liga Voli Korea, Suwon Hyundai E&C Hillstate pada laga pertama KOVO Cup 2024.
Tim yang musim ini dinakhodai oleh pelatih wanita, Chang So-yeon itu tampil dengan semangat baru dan juga diperkuat pemain asing yang cukup baik.
AI Peppers sempat mencuri kemenangan dua set sebelum akhir kalah dengan skor 2-3 (25-22, 23-25, 25-27, 25-22, 11-15).
AI Peppers tampil lebih solid dibanding musim lalu berkat dua pemain asing yakni Barbara Dapic (Kroasia) dan Zhang Yu (China).
Performa Zhang Yu sebagai middle blocker bahkan mencuri perhatian dari pelatih Suwon Hyundai, Kang Sung-hyung.
Zhang Yu memang tampil cukup baik dengan ditopang postur tubuhnya lewat tinggi badan 197 cm.
Baca Juga: Rekap Hasil KOVO Cup 2024 - 2 Saingan Berat Megawati Dkk Menang Tipis Semua di Hari Pertama
"Dia (Zhang Yu) bermain dengan baik. Mereka bisa menjadi ancaman jika bola berjalan dengan benar," kata Kang Sung-hyung.
"(Yang) Hyo-jin (middle blocker Suwon) juga tinggi, dan pukulan panjangnya sangat kuat.”
”Ia memiliki bentuk tangan dan timing yang bagus. Jika ia memiliki komunikasi yang baik dengan setter, ia akan mencetak lebih banyak poin. Efisiensinya juga sangat bagus. Secara teknis ia sangat bagus," ujar pelatih Suwon Hyundai E&C Hillstate itu.
Adapun pelatih AI Peppers menilai penampilan pemain yang direkrutnya dari daftar quarter Asia itu bisa tampil lebih baik lagi.
“Ia (Zhang Yu) tampil cukup baik. Namun, saya pikir akan lebih baik jika ia meningkatkan pemanfaatannya," kata pelatih AI Peppers, Chang So-yeon.
“Kami ingin melihat daya saing kami di KOVO Cup, dan saya pikir kami melakukannya dengan cukup baik. Kami tidak bisa melihat hari ini hanya sebagai satu pertandingan," ujarnya.
Pelatih AI Peppers melanjutkan bahwa ia ingin melihat performa anak asuhnya pada dua laga berikutnya ketika bersua Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass dan GS Caltex Seoul KIXX.
“Sangat disayangkan kami kalah dalam pertandingan, tetapi para pemain bermain dengan baik dan itu sudah cukup,” kata Chang.
“Ada beberapa kesalahan di tengah pertandingan, tetapi saya pikir para pemain menyadarinya."
"Ketika mereka melakukan kesalahan di area tersebut, mereka mengatakan kepada saya 'saya kecolongan',” ucapnya.
“Saya ingin melihat seberapa kompetitifnya tim dalam kompetisi piala ini, dan penampilan hari ini bagus,” kata Chang melanjutkan.
"Tetapi kita tidak bisa menilai dari satu pertandingan. Penting juga untuk melihat bagaimana kami mempertahankan performa kami dalam jadwal yang padat selama musim ini,” ucap pelatih wanita berusia 49 tahun itu.
Baca Juga: Kantongi Tiga Kemenangan Beruntun, Kalsel Maju ke Putaran Final Sebagai Juara Pool
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | starnewskorea.com |
Komentar