BOLASPORT.COM - Hasil Liga Italia menampilkan Venezia yang belum keluar zona degradasi meski Jay Idzes sudah memberikan bantuan terbaik.
Venezia menalan kekalahan 1-2 dari Hellas Verona pada giornata ke-7 Liga Italia di Stadion M.A Bentegodi, Jumat (4/10/2024) atau Sabtu dini hari WIB.
Laga melawan Hellas Verona menjadi kesempatan terakhir Jay Idzes membela Venezia sebelum akhirnya bergabung dengan Tim nasional Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Bek tengah Indonesia keturunan Belanda ini memiliki tugas besar pada laga terbaru Venezia kali ini.
Tim asuhan Eusebio Di Francesco ini harus segera keluar dari zona degradasi.
Dalam enam laga awal Liga Italia, Venezia baru membukukan satu kemenangan, dua hasil imbang, dan empat kekalahan.
Untuk bisa mengatrol posisi, Venezia membutuhkan kemenangan saat bertandang ke markas Hellas Verona.
Namun, Hellas Verona yang menjadi lawan memberikan tantangan besar.
Dalam enam pertemuan sepanjang sejarah di kasta teratas Liga Italia, Hellas Verona selalu bisa menghindari kekalahan dari Venezia.
Hellas Verona memiliki rekor kandang sempurna kala berhadapan dengan sang lawan.
Laga kali ini akhirnya langsung menghasilkan drama dalam 10 menit awal.
Hellas Verona dikejutkan oleh gol dini dari Venezia kala pertandingan baru memasuki menit ke-2.
Tim Jay Idzes tersebut mendapatkan sepak pojok yang dieksekusi oleh Hans Nicolussi Caviglia.
Baca Juga: Klub Milik Orang Indonesia Dibobol Gol Kilat Eks Man United, Como 1907 Kena Hajar Napoli
Umpan jauh Caviglia akhirnya mampu disundul oleh Gaetano Oristiano untuk membawa timnya unggul.
Idzes bisa berselebrasi karena timnya berada di jalur yang tepat untuk membuat kejutan.
Namun, tuah tuan rumah ternyata belum mau meninggalkan Hellas Verona.
Sebelum gol Casper Tengstedt terjadi pada menit ke-9, Jay Idzes sudah membantu mengamankan lini pertahanan timnya dengan sebuah sapuan.
Hellas Verona akhirnya bisa tetap menguasai bola kembali untuk menciptakan peluang baru.
Gol Casper Tengstedt pun tidak bisa terhindarkan setelah ia berhasil menyelesaikan umpan Daniel Mosquera dengan baik.
Dua menit setelah gol tersebut, Tengstedt hampir membawa timnya berbalik unggul.
Namun, usaha Tengstedt kali ini masih melebar dari target yang ia tuju.
Jay Idzes pun membantu timnya dengan melakukan sapuan untuk menjauhkan tekanan dari lini pertahanan Venezia.
Bermain imbang pada babak pertama, Verona tampil begitu agresif untuk bisa berbalik unggul.
Idzes memberikan bantuan terbaiknya di lini pertahanan untuk mencegah serangan lawan mencapai target.
Baca Juga: RESMI - Anak Paolo Maldini Dipanggil Timnas Italia, AC Milan Akhirnya Punya Wakil Lagi
Meski berada di bawah tekanan, lini pertahanan Venezia kompak untuk menyulitkan Verona mencetak gol tambahan.
Dairon Locha Livramento berhasil merangsek ke kotak penalti Venezia pada menit ke-70.
Idzes memepetnya dengan disiplin hingga membuat sang gelandang frustrasi.
Livramento akhirnya hanya bisa melepaskan tembakan jarak jauh yang masih jauh dari sasaran.
Sempat bisa meredam serangan Verona, Venezia kecolongan pada menit ke-81.
Domagoj Bradaric mengeksekusi sepak pojok tuan rumah dengan mengirim umpan jauh.
Bola melewati tengah kotak penalti dan Lorenzo Montipo menyundulkan dari pojok kanan kotak penalti.
Sundulan Montipo dilakukan dari sudut sempit sehingga Idzes yang berdiri di depan gawang tidak bisa berbuat banyak.
Idzes hanya berharap Jesse Joronen selaku sang kiper bisa bereaksi dengan cepat.
Akan tetapi, Joronen kesulitan menepis bola yang justru berakhir dengan gol bunuh diri oleh dirinya sendiri.
Kedudukan pun berubah menjadi 2-1 bagi Hellas Verona.
Venezia akhirnya tidak bisa mematahkan rekor sempurna Hellas Verona di kandang.
Posisi Venezia pada peringkat ke-19 klasemen sementara Liga Italia dan membuat mereka belum terbebas dari zona degradasi.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Legaseriea.it |
Komentar