Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jay Idzes dan Jordi Amat Pertama Kali Main Bareng di Timnas Indonesia, Duet Pemimpin yang Rasakan Level Tertinggi Eropa

By Bagas Reza - Sabtu, 5 Oktober 2024 | 09:40 WIB
Bek timnas Indonesia, Jordi Amat, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek timnas Indonesia, Jordi Amat, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024).

BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia berpeluang menduetkan Jordi Amat dan Jay Idzes untuk lawan Bahrain dan China Oktober ini.

Timnas Indonesia punya kejutan baru dalam pemanggilan Oktober 2024 ini yakni dengan hadirnya Jordi Amat dan Jay Idzes.

Keduanya berpeluang untuk pertama kalinya bermain bareng bagi timnas Indonesia.

Pasalnya, dalam kesempatan sebelumnya selalu ada saja hal-hal yang menghalangi Jay ataupun Jordi berduet di lini belakang.

Jay Idzes melakoni debut untuk timnas Indonesia pada Maret 2024 saat lawan dua kali lawan Vietnam.

Baca Juga: Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Maarten Paes Sudah Berlatih Bareng FC Dallas Lagi 24 Jam Usai Cedera Pergelangan Tangan

Jay Idzes (kiri) sedang menguasai bola dan dibayangi Mitchell Duke (kanan) dalam laga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara timnas Indonesia versus timnas Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024) malam.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Jay Idzes (kiri) sedang menguasai bola dan dibayangi Mitchell Duke (kanan) dalam laga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara timnas Indonesia versus timnas Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024) malam.

Waktu itu Jordi Amat mengalami cedera dan tidak bisa ikut serta timnas Indonesia.

Kemudian pada FIFA Matchday Juni 2024, Jordi dan Jay Idzes sama-sama dipanggil.

Saat Jordi memimpin lini belakang timnas Indonesia lawan Irak, Jay masih tidak cukup bugar untuk bermain usai menjalani play-off promosi bersama Venezia FC.

Sementara Jordi yang main saat laga lawan Irak mendapat kartu merah.

Pada laga lawan Filipina, barulah Jay Idzes memimpin lini belakang timnas Indonesia di mana saat bersamaan Jordi menjalani hukuman.

Pada September 2024, kesempatan main bareng kembali tak bisa digapai, karena Jordi mengalami cedera.

Padahal di waktu yang sama, Jay Idzes melakoni debut sebagai kapten timnas Indonesia.

Baca Juga: Como Dikalahkan Napoli, Cesc Fabregas Langsung Minta Dibelikan 1 Pemain Lawan

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (kanan) bersama bek Johor Darul Ta'zim sekaligus timnas Indonesia Jordi Amat (tengah).
INSTAGRAM/SHIN TAE-YONG
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (kanan) bersama bek Johor Darul Ta'zim sekaligus timnas Indonesia Jordi Amat (tengah).

Kini pada Oktober, kesempatan Jay dan Jordi bermain bareng terbuka lebar.

Dua laga away lawan Bahrain dan China bisa jadi pertemuan dua bek bertipe pemimpin yang sedang dan pernah merasakan level tertinggi sepak bola Eropa.

Jay Idzes saat ini bermain reguler untuk Venezia FC di Serie-A.

Sementara Jordi Amat pernah merasakan sejumlah liga top Eropa seperti Premier League bersama Swansea City, LaLiga bersama Espanyol, Rayo Vallecano dan Real Betis dan Liga Belgia bersama KAS Eupen.

"Saya melihat Jordi Amat adalah pemain terbaik," kata Shin Tae-yong usai laga kontra Irak pada Juni lalu.

"Saya tidak melihat kesalahan-kesalahan tersebut sebagai faktor usia."

Menarik bagaimana Shin Tae-yong akan menduetkan Jordi dan Jay di lini pertahanan timnas Indonesia.

Baca Juga: Terungkap Sudah Alasan Shin Tae-yong Panggil Hokky Caraka ke Timnas Indonesia

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat menghadiri sesi jumpa pers di Media Center Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat menghadiri sesi jumpa pers di Media Center Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024).

Apakah keduanya akan jadi duet bek tengah, atau Jordi bisa dimainkan di gelandang bertahan.

Distribusi bola panjang pemain 33 tahun dinilai masih yang terbaik di antara pemain-pemain lain.

Di pertandingan terakhir Johor Darul Takzim, Jordi dimainkan sebagai gelandang bertahan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Berada dalam Performa Terbaik, Harry Kane Pede Sambut Big Match Bayern Muenchen Vs PSG

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136