BOLASPORT.COM - Akibat wasit ingkar janji, Lionel Messi dan timnas Argentina gagal mengalahkan Venezuela.
Argentina hanya menghasilkan satu poin dari lawatan ke kandang Venezuela dalam matchday kesembilan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL.
Skor 1-1 menutup duel di Estadio Monumental de Maturin pada Jumat (11/10/2024) pagi WIB.
Tim tamu membuka keunggulan lebih dulu berkat lesakkan Nicolas Otamendi saat laga berjalan 13 menit.
Selepas turun minum, Salomon Rondon membuyarkan kemenangan Argentina dengan golnya.
Hal yang memberatkan Argentina dalam bentrokan kali ini adalah kondisi lapangan.
Arena pertandingan tergenang air akibat guyuran hujan.
Lapangan yang basah membuat pemain susah menggerakkan bola.
Kondisi tersebut pun berpengaruh ke waktu sepak mula.
Kick-off tertunda sebelum akhirnya bisa memulai laga.
Menurut pengakuan pelatih Argentina, Lionel Scaloni, wasit sempat berjanji bahwa pertandingan akan dihentikan jika bola tidak mengalir dengan baik.
Ternyata partai tetap dihelat di tengah lapangan banjir.
"Yang memutuskan adalah wasit, saya berbicara dengannya dan dia berjanji kepada saya bahwa jika bola tidak bergulir, dia akan menghentikan pertandingan. Dan bola tidak bergulir, itu jelas," ucap Scaloni seperti dikutip BolaSport.com dari TyC Sports.
"Saya tidak tahu bagaimana aturannya, yang mungkin harus berada di area 105x70 meter dan ada tempat-tempat di mana bola bergulir. Jadi, aturannya mungkin berkata lain."
"Akan tetapi, untuk tontonan, saya pikir ini tidak bagus. Ini bisa menjadi pertandingan yang jauh lebih bagus untuk ditonton dan akan berbeda," kata sang nakhoda.
Keluhan serupa dilontarkan Messi selaku kapten Argentina.
"Laga sangat sulit dan begitu buruk," tutur megabintang Inter Miami itu.
"Kami tidak bisa menyelesaikan dua operan secara beruntun," ucap ujar Messi menambahkan.
Meski imbang di kandang Venezuela, Argentina tetap memuncaki klasemen zona CONMEBOL.
Messi dkk mengoleksi 19 poin dari hasil enam kemenangan, dua kekalahan, dan satu kali seri dalam sembilan penampilan.
Argentina dibuntuti oleh dua rival terdekat, Kolombia (16 angka) dan Uruguay (15).
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Tycsports.com |
Komentar