BOLASPORT.COM - Serunya persaingan ketat telah memunculkan yang terbaik dalam diri pasangan ganda putri Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, saat mereka melaju ke perempat final Denmark Open 2024.
Ganda putri ranking ke-7 dunia itu menang 20-22, 21-18, 21-16 melawan Lee Yu Lim-Shin Seung Chan (Korea Selatan) dalam pertarungan melelahkan selama 70 menit di Jyske Bank Arena, Odense, Denmark, Kamis (17/10/2024).
Kemenangan itu sangat manis, membalas kekalahan mereka pada semifinal Malaysia Masters 2024, Mei.
Pertandingan hari Kamis memperpanjang rentetan uji ketahanan Tan/Muralitharan baru-baru ini dengan total 344 menit dalam empat pertemuan terakhir mereka.
Ini termasuk pertandingan babak pertama selama 74 menit dengan Treesa Jolly/Gayatri Gopichand (India).
Dua pertandingan berat dalam perjalanan mereka menuju posisi kedua Arctic Open minggu lalu: semifinal selama 102 menit melawan Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang).
Hal ini juga dalam kekalahan final selama 58 menit dari Liu Sheng Shu/Tan Ning (China)
Durasi pertandingan rata-rata mereka mencapai 86 menit yang mengesankan.
"Kaki saya terasa seperti membawa beban tambahan 100 kg. Sulit untuk bergerak," kata Tan dilansir dari News Straits Times.
Dia memuji Muralitharan atas dukungan dan motivasinya sepanjang pertandingan.
"Dorongan Thinaah yang terus-menerus membuat saya terus maju," aku Tan.
"Melihat tekadnya meningkatkan kepercayaan diri saya. Kami berjuang poin demi poin dan akhirnya menang."
Thinaah sependapat dengan Tan menekankan bahwa kelelahan mereka dibayangi oleh kegembiraan mereka yang kembali ditemukan dalam bermain bulu tangkis.
Hal tersebut telah memicu kesuksesan mereka baru-baru ini. Setelah finis empat pada Olimpiade Paris 2024, Tan/Muralitharan merebut gelar Hong Kong Open 2024 dan menjadi runner-up Korea Open 2024.
"Ini menantang, tetapi kegembiraan kami untuk bersaing setiap hari mendorong kami maju," kata Muralitharan.
"Kami sedang menikmati gelombang momentum yang baik dan bertujuan untuk mempertahankannya."
"Kami tidak hanya menikmati pertandingan, tetapi setiap poin yang dimainkan. Meskipun kelelahan, kami terus memotivasi satu sama lain dan berpegang pada strategi kami, terlepas dari keunggulan lawan kami."
Tan/Muralitharan mengantisipasi pertandingan maraton lainnya pada perempat final, menghadapi Iwanaga/Nakanishi pada Jumat (18/10/2024).
Sementara itu, ganda campuran Malaysia berakhir dengan tersingkirnya Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin. Meskipun berusaha keras, mereka menyerah 21-8, 21-23, 21-14.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar