BOLASPORT.COM - Diwarnai kartu merah yang diterima Tijjani Reijnders dan gol dramatis lawan yang dianulir, 10 pemain AC Milan sukses memecundangi Udinese akibat gol dramatis di masa injury time.
AC Milan menjamu Udinese pada giornata ke-8 Liga Italia 2024-2025 di Stadion San Siro, Sabtu (19/10/2024) malam WIB.
I Rossoneri bertekad bangkit usai ditekuk 1-2 oleh Fiorentina pada pekan sebelumnya.
Kemenangan bakal membuat AC Milan menembus posisi 3 besar di klasemen sementara Liga Italia.
Sementara itu, Udinese datang dengan modal apik usai melakoni empat kemenangan dan sekali imbang dalam 7 laga di Liga Italia.
Usaha AC Milan untuk bangkit nyatanya membuahkan hasil berkat kemenangan tipis 1-0 atas Le Zebrette.
Hanya saja kemenangan tersebut dinodai dengan kartu merah langsung yang diterima Tijjani Reijnders pada menit ke-30.
Meski kehilangan Tijjani Reijnders dan bermain dengan 10 orang sejak saat itu, AC Milan mampu unggul tipis lewat gol Samuel Chukwueze.
Udinese sejatinya bisa saja mengantongi satu poin jika gol dari Christian Kabasele pada menit ke-90+5 tidak dianulir wasit yang bakal memaksa laga berakhir 1-1.
Jalannya Pertandingan
Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, tidak memasang Theo Hernandez dan Rafael Leao sebagai starter.
Urusan lini depan lantas dipercayakan kepada Alvaro Morata sebagai penyerang tunggal.
Sementara Christian Pulisic berada di belakangnya dengan ditopang oleh Samuel Chukwueze dan Noah Okafor di sisi kanan dan kiri.
Melalui kombinasi itu permainan menyerang langsung diperagakan oleh AC Milan sejak peluit kick-off dibunyikan.
Pada menit ke-9, peluang pertama didapatkan AC Milan melalui aksi individual dari Okafor.
Usahanya masih bisa digagalkan oleh kiper Udinese, Maduka Okoye, lantaran sepakan yang dihasilkan masih terlalu mudah untuk ditangkap.
Mengandalkan serangan dari sisi sayap, AC Milan akhirnya berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-13 melalui Samuel Chukwueze.
Berawal dari counter attack yang diprakarsai oleh Okafor, sang pemain mencoba menerjang pertahanan ketat Udinese.
Akan tetapi, Okafor mengoper bola ke arah Pulisic yang turut maju ke depan.
Winger asal Amerika Serikat tersebut tidak egois dan memberi operan bola ke arah Chukwueze yang berdiri bebas di sisi kanannya.
Lewat satu sepakan placing kaki kirinya, bola bergulir ke sisi kanan bawah gawang Udinese kawalan Okoye meski sempat tertepis. AC Milan unggul 1-0.
Kembali Okafor menjadi promotor dari serangan AC Milan dan nyaris menjadi arsitek gol kedua tim jika umpan silangnya berhasil dituntaskan oleh Morata lewat sundulannya pada menit ke-18.
Namun, tandukan kepala kapten Timnas Spanyol itu masih bisa ditangkap dengan gampang oleh Okoye di depan gawang.
Petaka bagi AC Milan datang ketika Tijjani Reijnders mendapatkan kartu merah langsung usai dianggap melakukan pelanggaran terhadap Sandi Lovric.
Sandi Lovric dijatuhkan saat mencoba mengejar bola dan Tijjani Reijnders dianggap sebagai pemain terakhir yang mencoba menghentikannya.
Gelandang keturunan Indonesia tersebut tetap diusir wasit ke luar lapangan kendati pengecekan via VAR dilakukan.
Alhasil I Rossoneri harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-30 dan permainan keras menjurus kasar pun hadir setelahnya.
Meskipun pemainnya berkurang satu, AC Milan tetap mendominasi dalam penguasaan bola atas Udinese.
Satu menit menjelang turun minum, tim tamu sejatinya mampu menyamakan kedudukan melalui Kingsley Ehizibue.
Akan tetapi, sundulan dari Kingsley Ehizibue dianggap tidak sah karena sang pemain dianggap offside sehingga golnya dianulir usai wasit mereview lewat VAR.
Paruh pertama lantas ditutup dengan keunggulan satu gol AC Milan atas Udinese.
Baca Juga: Setelah Gabung Barcelona, Wojciech Szczesny Rela Khianati Cristiano Ronaldo Demi Lionel Messi
Di babak kedua, kendali permainan masih dipegang oleh AC Milan meski harus bermain dengan 10 orang.
Namun, acapkali pertahanan mereka dibombardir oleh serangan-serangan Udinese yang memanfaatkan lebar lapangan.
Di menit ke-74, peluang emas datang bagi AC Milan melalui tembakan beruntun dari Pulisic dan Tammy Abraham di dalam kotak penalti.
Kesempatan itu gagal berbuah gol lantaran penyelamatan heroik dari Okoye yang jatuh bangun dalam memblok dua tembakan pemain lawan.
Dalam posisi tertinggal, Udinese sempat mendapatkan peluang pada menit ke-80 lewat sepakan roket kapten mereka, Jaka Bijol.
Tendangan jarak jauh yang dilepaskan oleh Bijol masih jauh dari sasaran dan hanya menghasilkan goal kick.
Kehilangan satu pemain tidak membuat AC Milan tampil ofensif dan mampu menyengat pertahanan Udinese beberapa kali via serangan balik.
Namun, drama terjadi di masa injury time babak kedua tepatnya pada menit ke-90+5 saat Udinese sejatinya berhasil menyamakan skor 1-1 melalui Christian Kabasele.
Namun, gol Kabasele dianulir oleh wasit setelah dilakukan pengecekan ulang lewat VAR.
Sebelum terjadinya gol, ia dianggap offside dengan ujung kakinya yang menjadi biang kerok pembatalan golnya.
Alhasil pertandingan berakhir dengan kemenangan 1-0 AC Milan atas Udinese.
AC Milan 1-0 Udinese (Samuel Chukwueze 13')
Berikut susunan pemain AC Milan dan Udinese seperti dikutip BoalSport.com dari Sofascore:
AC Milan (4-2-3-1): 16-Mike Maignan; 22-Emerson Royal, 28-Malick Thiaw, 31-Strahinja Pavlovic, 42-Filippo Terracciano; 29-Youssouf Fofana, 14-Tijjani Reijnders; 21-Samuel Chukwueze (23-Fikayo Tomori 88'), 11-Christian Pulisic, 17-Noah Okafor (80-Yunus Musah 46'); 7-Alvaro Morata (90-Tammy Abraham 72') (8-Ruben Loftus-Cheek 77')
Pelatih: Paulo Fonseca
Udinese (3-5-2): 40-Maduka Okoye; 27-Christian Kabasele, 29-Jaka Bijol, 95-Souleymane Isaak Toure; 19-Kingsley Ehizibue (11-Hassane Kamara 61'), 8-Sandi Lovric (5-Martin Payero 70'), 25-Jesper Karlstrom (22-Brenner da Silva 81'), 6-Oier Zarraga (32-Juergen Ekkelenkamp 69'), 33-Jordan Zemura; 17-Lorenzo Lucca, 21-Iker Bravo (9-Keinan Davis 60')
Pelatih: Kosta Runjaic
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net, Sofascore.com |
Komentar