BOLASPORT.COM - Ganda putri nomor satu dunia kini dihuni oleh pasangan baru dalam daftar peringkat dunia yang dirilis Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Selasa (22/10/2024).
Liu Sheng Shu/Tan Ning (China) naik ke peringkat satu dunia setelah sebelumnya menjadi runner-up Denmark Open 2024.
Liu Sheng Shu yang merupakan Juara Dunia Junior 2022 tidak butuh waktu lama bersaing di level elite dunia meski usianya masih relatif muda yakni 20 tahun.
Liu bahkan sudah berhasil meraih medali perak bersama partnernya, Tan Ning dalam debutnya pada Olimpiade Paris 2024. Tan berusia setahun lebih tua dari Liu
Liu pertama kali dipasangkan dengan Tan Ning pada akhir 2022 dengan merebut gelar juara Malaysia International Series.
Keduanya sempat berpisah pada awal 2023. Liu sempat dipasangkan bersama Zhang Shu Xian dan sukses meraih gelar juara Indonesia Masters 2023.
Duet Liu/Zhang hanya pada dua turnamen saja usai pasangan Liu/Tan dipermanenkan sejak Kejuaraan Beregu Asia 2023.
Pada 2023, Liu/Tan berhasil meraih empat gelar juara pada Spain Masters (Super 300), US Open (Super 300), Arctic Open (Super 500), dan French Open (Super 750).
Baca Juga: Rexy Mainaky Yakin Ganda Putri No 1 Malaysia Lelah Mental: Kalau Mau Absen Turnamen, Saya Izinkan
Tahun ini menjadi puncak performa bagi Liu/Tan saat berhasil meraih gelar juara BWF World Tour Super 1000 Malaysia Open hingga menjadi ganda putri peringkat tiga dunia.
Liu bahkan untuk kedua kalinya berhasil menjadi kampiun di Istora pada Indonesia Masters dengan partner yang berbeda.
Liu/Tan menggeser seniornya, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan yang sudah menghuni ranking 1 dunia selama 95 pekan.
Chen/Jia juga yang menggagalkan Liu/Tan meraih medali emas Olimpiade.
Chen kini sedang cuti panjang untuk memulihkan cedera.
Sementara itu, Jia Yi Fan telah berpasangan dengan Li Wen Mei, Zheng Yu, dan Zhang Shu Xian untuk berpartisipasi dalam kompetisi internasional baru-baru ini meski hasilnya belum maksimal.
Dari nomor ganda putra, Liang Wei Keng/Wang Chang (China) makin mantap di takhta nomor 1 dunia setelah menjuarai Denmark Open 2024.
Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) yang menjadi lawan mereka pada babak final naik satu tingkat ke ranking ke-2 dunia.
Perubahan posisi dialami Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia) yang naik satu setrip ke ranking ke-5 dunia.
Fajar/Rian menggusur ganda putra nomor 1 Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, yang kini berada di ranking ke-6 dunia setelah terhenti pada semifinal Denmark Open 2024.
Kekalahan ini melanjutkan puasa gelar Fajar/Rian sejak menjadi kampiun All England Open secara back-to-back pada Maret lalu.
Prestasi sebagai mantan pasangan nomor satu dunia membuat ekspektasi terhadap FajRi lebih tinggi sehingga konsisten lolos ke perempat final saja tidak cukup.
Sejak menjadi pasangan nomor satu pada akhir 2022, Fajar/Rian baru menjadi juara sebanyak 3 kali pada semua ajang individual.
Mereka juga belum dapat meraih satu pun medali di Kejuaraan Dunia, Asian Games, dan Olimpiade dalam rentang waktu yang sama.
Fajar/Rian tidak menampik bahwa hasil perempat final dan semifinal di tur Eropa kali ini tidak memuaskan.
"Dari segi permainan dan segi hasil, masih jauh dari harapan kami berdua, kami belum bisa menembus babak final di tur eropa ini," kata Fajar.
"Semoga di perjalanan kami setelah olimpiade 2024 kemarin, kami bisa memperoleh hasil yang jauh lebih baik lagi."
"Tak lupa kami juga terus meminta dukungan dan doa khususnya dari seluruh masyarakat Indonesia, karena memang perjalanan karier kami tidak mudah."
"Sudah 11 tahun saya dan Rian berpasangan dan merasakan jatuh bangun bersama, semoga kedepan kami bisa lebih baik dari sebelumnya," ujarnya
Rian juga mengucapkan harapan yang sama.
"Kami akan berdiskusi bersama pelatih, melakukan evaluasi atas hasil kami dan kembali mempersiapkan diri kami untuk menghadapi turnamen-turnamen yang akan datang."
"Dan tentu semoga hasilnya bisa jauh lebih baik dari turnamen kali ini," ucap Rian.
Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (Indonesia) melesat 12 posisi ke urutan ke-37 dunia setelah tersingkir pada babak kedua dari Liang/Wang.
UPDATE RANKING BWF, PEKAN KE-43 SELASA (22/10/2024).
GANDA PUTRA
1. Liang Wei Keng/Wang Chang (China) - 104.018 poin
2. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) - 92.003
3. Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae (Korea Selatan) - 90.415
4. He Ji Ting/Ren Xuang Yu (China) - 83.961 - 83.961
5. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia) - 81.377
6. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) - 84.315
7. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) - 79.250
8. Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia) - 76.986
9. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) - 74.449
10. Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan (Taiwan) - 70.804
-----
14. Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia) - 56.980
25. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) - 43.930
37. Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (Indonesia) - 35.260
47. Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin (Indonesia) - 31.410
57. Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (Indonesia) - 27.490
GANDA PUTRI
1. Liu Sheng Shu/Tan Ning (China) - 100.346 poin
2. Baek Ha-na/Lee So-hee (Korea Selatan) - 98.416
3. Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) - 98.206 poin
4. Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang) - 89.525
5. Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China) - 81.491
6. Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang) - 79.340
7. Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) - 73.193
8. Jeong Na-eun/Kim Hee-yong (Korea Selatan) - 67.440
9. Li Yi Jing/Luo Xu Min (China) - 65.440
10. Kim So-yeong/Kong Hee-yong (Korea Selatan) - 64.870
-----
11. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia) - 58.290
15. Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi (Indonesia) - 55.014
31. Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum (Indonesia) - 40.880
36. Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose (Indonesia) - 37.259
75. Arlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya Ramadhani - 20.400
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bwf.tournamentsoftware.com |
Komentar