BOLASPORT.COM - Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji, mengakui bahwa kekalahan dari China sempat memberikan pukulan telak bagi timnas Indonesia.
Skuad Garuda sebenarnya memiliki target untuk mengunci empat poin di bulan Oktober saat bertandang ke markas Bahrain dan China.
Namun, pada laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tersebut mereka hanya mengunci satu poin.
Kekalahan dari China cukup menjadi sorotan karena Indonesia cukup diunggulkan pada pertandingan tersebut.
Baca Juga: PSSI Buka Suara Soal Alasan Laga Timnas Indonesia Vs Jepang Mundur
Sumardji menjelaskan, hasil minor saat bertandang ke markas China jauh dari ekspektasi.
Hasil pertandingan tersebut cukup memukul pemain skuad Garuda.
"Jadi perlu saya sampaikan, gim pertama kita imbang dan gim kedua imbang, melawan Bahrain kita juga imbang terakhir kita kalah."
"Memang di tim selesai pertandingan kami semua bergejolak karena sesuatu hal yang tidak sesuai dengan perencanaan kami."
"Karena kami berpikiran bahwa kita menang tapi faktanya memang itu kondisi yang ada," kata Sumardji.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar