BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Enea Bastianini, mengungkapkan pernyataan tegas jelang menghadapi MotoGP Malaysia 2024.
Persaingan dalam perburuan gelar juara dunia dipastikan tinggal hanya berpeluang terhadap dua pembalap yakni Francesco Bagnaia dan Jorge Martin.
Namun, misi Bagnaia dan Martin untuk meraih kemenangan di atas lintasan juga dipastikan tidak akan mudah.
Masih ada dua pembalap yang berpotensi akan mengacaukan balapan dari dua calon juara dunia tersebut.
Mereka adalah Enea Bastianini dan Marc Marquez.
Keduanya sudah tidak memiliki beban lagi dalam dua seri balap terakhir.
Bastianini selaku rekan setim dari Bagnaia juga memilih memikirkan dirinya sendiri dibanding membantu kompatriotnya itu.
The Beast dengan tegas akan memanfaatkan dua balapan terakhirnya bersama Ducati dengan meraih hasil maksimal.
Kemenangan menjadi target Bastianini pada balapan akhir pekan ini yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Apalagi Bastianini merupakan pemenang terakhir MotoGP Malaysia dengan mendominasi balapan.
Tahun lalu, Bastianini menang dengan gap 1,5 detik dari pembalap kedua Alex Marquez dan 3,5 detik atas Bagnaia yang finis ketiga.
Bastianini mengatakan dengan tegas bahwa dia tidak akan membantu Bagnaia dalam perburuan gelar juara dunia melawan Martin yang masih terpaut 17 poin.
“Tidak,” kata Bastianini tanpa ragu-ragu ketika ditanya apakah akan membantu Bagnaia.
“Yang saya inginkan adalah menang di Malaysia,” ucap Bastianini, dilansir BolaSport.com dari AS.com.
Bastianini mengetahui bahwa seri balapan di Sepang adalah skenario yang menguntungkan untuk memperbaiki posisinya di klasemen.
Pembalap asal Rimini, Italia masih mengincar posisi tiga besar pada papan klasemen yang saat ini ditempati oleh Marquez dengan terpaut 11 poin.
Jelang balapan MotoGP Thailand pada akhir pekan kemarin, Bastianini mengungkapkan bahwa Bagnaia tak cukup percaya diri menatap balapan.
“Pecco tidak memiliki ekspektasi yang tinggi (untuk hari Minggu), tetapi saat pemanasan, ia dan saya tidak cepat dan pada akhirnya, kami akhirnya bisa bersaing dalam balapan," ujar Bastianini.
Namun, perbedaan terjadi dalam balapan saat Bagnaia lebih mampu menguasai di atas lintasan basah, sedangkan Bastianini sebaliknya.
Baca Juga: 'Marc Marquez Tengah Persiapkan Diri Intimidasi Francesco Bagnaia Layaknya Seorang Teman'
“Yang lebih sulit bagi saya untuk diatasi dalam kondisi basah," ujar Bastianini.
"Kepercayaan diri saya bagus, tetapi saya jatuh."
"Saya berjuang untuk mendapatkan suhu ban setelah start, tetapi setelah itu saya mendapatkan kepercayaan diri dan lap demi lap, saya jauh lebih cepat."
"Saya sangat dekat dengan pemimpin klasemen (Martin) karena kami sangat dekat pada saat itu, tetapi pada tikungan ke delapan saya sedikit lebih cepat dari lap sebelumnya dan kehilangan posisi terdepan."
“Secara pribadi, saya kehilangan kesempatan untuk mendapatkan banyak poin, karena Marquez juga terjatuh."
"Tapi saat lintasan basah, lebih mudah untuk melakukan kesalahan,” ucap Bastianini.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | AS.com |
Komentar