BOLASPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pernah semprot beberapa anak asuhnya di Skuad Garuda.
Cerita tersebut disampaikan oleh kitman Timnas Indonesia, Muhni.
Pernyataan tersebut disampaikan saat diwawancarai dalam kanal Youtube Bicara Bola by Akmal yang dipandu oleh Akmal Marhali.
Momen tersebut terjadi jelang laga lawan Bahrain pada lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Saat itu, Muhni mengaku bahwa Shin Tae-yong sudah mengirim pesan kepada anak asuhnya untuk membawa sepatu dengan warna sama.
Tidak diketahui warna sepatu yang ditentukan oleh Shin Tae-yong di skuad Timnas Indonesia.
Tujuannya saat itu adalah untuk menunjukkan kekompakan antar pemain di Skuad Garuda.
Namun, banyak pemain yang tidak membawa sepatu sesuai warna yang ditentukan.
Alhasil Shin Tae-yong pun marah-marah kepada para pemain Timnas Indonesia.
Muhni mengaku cuma tiga pemain yang membawa sepatu sesuai ketentuan sebelumnya.
Ketiganya adalah Thom Haye, Sandy Walsh, dan Jay Idzes.
Hanya tiga pemain tersebut yang tidak kena marah oleh Shin Tae-yong.
"Sepatu mas. Kan waktu di Bahrain itu kan harus pakai sepatu yang sama semua," ujar Muhni.
"Para pemain banyak yang tidak bawa."
"Coach Shin marah, ini harus seragam, wong di timnas."
"Kan kita bisa membantu sponsor."
Baca Juga: Curhat Tijjani soal Eliano Reijnders Ambil Jalan Berbeda Pilih Timnas Indonesia
"Para pemain dimarahin."
"Tapi kayak Thom Haye bawa, Jay Idzes bawa, Sandy Walsh bawa."
"Semuanya dimarahin, kecuali Thom Haye, Jay Idzes, dan Sandy Walsh," lanjutnya.
Muhni mengaku tidak mengetahui kenapa banyak pemain yang lupa membawa sepatu sesuai ketentuan.
Dirinya menduga bahwa padatnya jadwal para pemain, terutama di luar negeri membuat mereka lupa dengan hal tersebut.
Pasalnya, para pemain umumnya harus bergerak cepat usai melakoni pertandingan bersama klubnya sebelum gabung dengan Timnas Indonesia.
"Mungkin dari negara masing-masing sebelumnya," ujar Muhni.
"Kan sudah dishare sebelumnya ya apa saja yang harus dibawa."
"Kan kalau dari klubnya sampai ke messnya kan harus buru-buru ya."
"Jadinya tidak bawa mungkin ya," tutupnya.
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | Youtube |
Komentar