BOLASPORT.COM - Suporter Valencia dilaporkan telah menyiapkan chant khusus untuk mengejek Vinicius Junior yang gagal memenangkan Ballon d'Or 2024.
Vinicius Junior semula dijagokan untuk memenangi trofi Ballon d'Or 2024.
Hal itu tak terlepas dari kontribusi luar biasa Vinicius dalam membantu Real Madrid meraih kejayaan pada musim 2023-2024.
Penyerang sayap berusia 24 tahun itu adalah tokoh utama dalam keberhasilan Los Blancos mengawinkan gelar Liga Spanyol dengan Liga Champions.
Hal itu dapat dilihat dari statistiknya.
Vinicius berhasil mengemas 24 gol dan 11 assist, di mana salah satu golnya diciptakan di final Liga Champions.
Namun, prediksi pengamat meleset setelah Rodri yang keluar sebagai pemenang.
Vinicius harus puas hanya berada di urutan kedua dalam pemungutan suara.
Kegagalan Vinicius merengkuh trofi Bola Emas kabarnya akan dimanfaatkan suporter Valencia untuk mengejek sang winger.
Dikutip BolaSport.com dari COPE, mereka telah menyiapkan chant khusus buat Vinicius saat timnya menyambut Real Madrid di Mestalla pada jornada ke-12 Liga Spanyol 2024-2025.
???? Valencia fans have prepared an ugly chant about Vinicius and the Ballon D'Or for the game at the Mestalla on Saturday. @tjcope pic.twitter.com/EurNK2Vukq
— Madrid Xtra (@MadridXtra) October 29, 2024
Duel tersebut akan digelar pada Sabtu (2/11/2024) waktu setempat atau Minggu pukul 03.00 WIB.
Vinicius dan pendukung Valencia memang memiliki hubungan yang buruk setelah apa yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir.
Pada akhir musim 2022-2023, Vinicius menjadi sasaran hinaan rasialis suporter Valencia di Mestalla saat memperkuat Real Madrid.
Setelah dilakukan investigasi, pengadilan kemudian menetapkan tiga suporter Valencia sebagai tersangka dalam kasus tersebut pada 10 Juni kemarin.
Ketiganya lantas mendapat hukuman penjara selama delapan bulan.
Pihak Real Madrid kabarnya telah mewaspadai rencana suporter Valencia.
El Real khawatir nyanyian mereka bakal kembali mengarah ke tindakan rasialis kepada Vinicius.
Baca Juga: Ruben Amorim Pernah 2 Kali Dibantai Ten Hag, Man United Mending Pasang Ekspektasi Serendah-rendahnya
Terlepas dari itu, laga menghadapi Valencia harus dijadikan Real Madrid sebagai momentum kebangkitan.
Pada pekan sebelumnya, Real Madrid menelan hasil memalukan dari seteru abadinya, Barcelona.
Mereka dicukur dengan skor 0-4.
Yang lebih memalukannya lagi, kekalahan tersebut terjadi di Santiago Bernabeu.
Akibanya, selisih poin Real Madrid dengan Barcelona yang berada di puncak klasemen makin melebar.
Duduk di posisi kedua, Real Madrid kini terpaut enam poin dari armada Hansi Flick.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | COPE |
Komentar