BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mengungkapkan kekacauan yang terjadi pada lap pertama balapan MotoGP Malaysia 2024.
Insiden mengerikan terjadi saat balapan baru dimulai yang tepatnya di tikungan 2 Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (3/11/2024).
Tabrakan terjadi ketika para pembalap masih berada di jarak sangat berdekatan dan ruang yang sempit.
Tiga pembalap terlibat dalam kecelakaan tersebut yakni Quartararo dan dua pembalap Red Bull KTM, Brad Binder dan Jack Miller.
Insiden bermula ketika Binder yang lebih dulu menyenggol motor dari Quartararo.
Akibat senggolan itu, motor Quartararo sedikit terbanting ke sebelah kiri yang kebetulan terdapat Miller di sana.
Baca Juga: Masih Tersisa Kemarahan Enea Bastianini Setelah MotoGP Malaysia 2024
Kecelakaan akhirnya tak terhindarkan hingga balapan harus dihentikan untuk sementara.
Beruntung, ketiga pembalap itu selamat dan tidak mengalami cedera serius dan mampu melanjutkan kembali balapan.
El Diablo kemudian menjelaskan bahwa situasi tersebut sangat sulit dan tidak bisa menjelaskan bagaimana kecelakaan tersebut terjadi.
“Itu adalah situasi yang sangat sulit dan saya tidak bisa menjelaskan bagaimana hal itu bisa terjadi," kata Quartararo, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Saya ditabrak dari arah belakang secara diagonal dan hanya itu saja," ujarnya.
Akan tetapi, Quartararo merasa kasihan dengan situasi yang dialami Jack Miller.
Pembalap asal Australia itu memang sempat dalam posisi yang sangat membahayakan ketika kepalanya berada di lintasan dengan banyaknya motor di belakangnya.
"Saya sangat, sangat senang bahwa tidak ada yang terjadi lagi, terutama pada Jack. Situasinya sangat sulit baginya," tutur Quartararo.
Beruntung bagi Quartararo bisa melanjutkan balapan dengan motor kedua.
"Motor kedua benar-benar dalam kondisi siap untuk hujan saat itu," ucapnya.
"Jadi itu adalah pekerjaan yang berat, tetapi mereka berhasil mengatur motornya sehingga identik dengan M1 sejak awal," ujarnya.
A dramatic opening lap before the race was red-flagged ????????
As @PeccoBagnaia & @88jorgemartin went head-to-head, @FabioQ20, @jackmilleraus and @BradBinder_33 were involved in a big crash at T2 ????
Thankfully they walked away from it relatively unscathed ????#MalaysianGP ???????? pic.twitter.com/HguHkvkJ6j
— MotoGP™???? (@MotoGP) November 3, 2024
Baca Juga: Pecco Bagnaia Sadar Punya Kelemahan Misterius Kala Sibuk Kejar Jorge Martin
Selain itu, Quartararo cukup senang dengan hasil yang diraih selama akhir pekan di Malaysia.
Juara dunia 2021 itu berhasil finis kelima pada Sprint dan finis keenam pada balapan utama.
“Hasilnya sangat bagus, saya cukup senang, juga karena itu tidak terlihat menjanjikan di awal akhir pekan."
"Kami juga tidak memiliki banyak waktu, dan kerusakan mesin pada hari Jumat juga tidak ideal," ujar Quartararo.
Namun, pembalap asal Prancis itu tidak mengetahui apa-apa soal ban.
“Kami mencoba segala cara, tetapi tidak mendapatkan gambaran yang jelas. Kombinasi ban yang saya gunakan pada akhirnya benar-benar baru."
"Saya hanya melahap dua lap di sini dengan ban depan, tapi pada akhirnya semuanya bekerja dengan baik.”
“Itu mungkin karena kami berada di posisi yang bagus di babak kualifikasi. Itulah kuncinya dan di sinilah kami mengalami peningkatan terbesar di GP terakhir."
"Jika saya bisa start dari baris ketiga, itu akan menjadi balapan yang sama sekali berbeda," ujar Quartararo.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar