BOLASPORT.COM - Aksi marah-marah Casemiro terhadap Alejandro Garnacho dianggap positif untuk kebaikan Man United dan menjadikannya calon jagoan di era pelatih baru.
Penampilan Alejandro Garnacho menuai kritik tajam ketika Man United bertemu Chelsea.
Pada lanjutan pekan ke-10 Liga Inggris, Minggu (3/11/2024), kedua tim berbagi hasil 1-1 di Old Trafford.
Gol Man United diciptakan Bruno Fernandes via tendangan penalti (70').
Keunggulan itu berlangsung hanya sesaat karena The Blues menyamakan kedudukan melalui aksi Moises Caicedo (74').
Garnacho disorot karena dua hal.
Junior Lionel Messi di timnas Argentina itu terlalu banyak menghamburkan peluang maupun kesempatan membagi bola kepada rekan yang berposisi lebih baik ketika ada kans menyerang musuh.
Garnacho membuang setidaknya 4 peluang emas yang kelihatannya bisa melahirkan gol.
Adapun hal lain adalah ketidakmampuannya melakukan track back atau mundur membantu pertahanan dan menutup ruang gerak musuh.
Kombinasi dua hal tersebut muncul pada sebuah momen di babak kedua, tepatnya menit ke-84.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Mirror.co.uk, SkySports.com |
Komentar