BOLASPORT.COM - Komite Disiplin (Komdis) PSSI menghukum Arema FC dengan denda puluhan juta rupiah akibat adanya oknum suporter yang turun ke lapangan.
Hal tersebut terjadi pada saat Arema FC menjamu Persija Jakarta di Stadion Supriyadi, Blitar, Sabtu (26/10/2024).
Kala itu, ada oknum suporter yang turun ke lapangan guna menghampiri pemain Persija, Hanif Sjahbandi sebelum kick-off pertandingan.
Oknum suporter tersebut lalu terlihat memeluk Hanif.
Kejadian ini bahkan sempat viral di media sosial.
Sayangnya, Arema FC yang dikenai sanksi akibat kejadian tersebut.
Komdis PSSI menghukum Arema FC dengan denda sebesar Rp30 juta rupiah.
Baca Juga: Respons Erick Thohir Soal Tiket Laga Timnas Indonesia Vs Jepang yang Ludes Terjual
Untuk lebih jelasnya, berikut bunyi sanksi dari Komdis PSSI untuk Arema FC:
Klub Arema FC
Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Arema FC vs Persija Jakarta
Tanggal Kejadian: 26 Oktober 2024
Jenis Pelanggaran: terdapat oknum yang memasuki area lapangan pertandingan dan menghampiri pemain Tim Persija Jakarta
Hukuman: denda Rp.30.000.000,
Tak ada klub Liga 1 2024-2025 lain yang memperoleh sanksi dari Komdis PSSI berdasarkan hasil sidang pada 30 dan 31 Oktober 2024.
Namun, ada satu pemain Liga 1 yang memperoleh hukuman.
Pemain tersebut adalah Marckho Sandi Merauje (PSBS Biak).
Marckho Sandi mendapat sanksi larangan bermain 2 laga dan denda Rp10 juta akibat melakukan pelanggaran serius.
Berikut bunyi sanksi yang diterima Marckho Sandi:
Sdr. Marckho Sandi Merauje (pemain Tim PSBS Biak)
Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025
Pertandingan: Borneo FC Samarinda vs PSBS Biak
Tanggal Kejadian: 25 Oktober 2024
Jenis Pelanggaran: melakukan pelanggaran serius menggunakan tubuhnya secara berlebihan kepada pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung
Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; denda Rp.10.000.000,-
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar