BOLASPORT.COM - Tunggal putri China, Han Qian Xi, mengaku tidak tampil baik ketika berlaga pada babak final turnamen Korea Masters 2024.
Turnamen Korea Masters 2024 telah merampungkan rangkaian pertandingan babak final di Iksan Gymnasium, Korea Selatan, Minggu (10/11/2024).
Pada laga puncak turnamen BWF Super 300 ini, tim Indonesia berhasil meloloskan dua wakil, salah satunya berlaga di nomor tunggal putri.
Adalah Putri Kusuma Wardani yang berhasil tampil memukau untuk mempersembahkan satu dari total dua gelar yang didapat hari ini.
Tunggal putri peringkat ke-21 dunia tersebut menjadi yang terbaik di turnamen ini usai mengalahkan wakil China Han Qian Xi.
Menghabiskan durasi selama 40 menit, Putri KW berhasil mengalahkan Han dengan skor kembar 21-14, 21-14.
Dengan hasil ini, unggulan kedua Korea Masters 2024 itu berhasil revans atas Han yang sempat mengalahkannya pada Malaysia International Junior 2018.
Di sisi lain, kekalahan dari Putri KW ini meninggalkan rasa kecewa dalam benak pemain peringkat ke-185 dunia tersebut.
Selepas pertandingan, Han mengaku menjalani pertandingan final Korea Masters 2024 ini dengan sedikit gugup dan tidak bagus.
Baca Juga: Rekap Final Korea Masters 2024 - Indonesia Rebut 1 Gelar, China Gagal Panen Juara Lebih Banyak
Meski demikian, dia menjamin telah memberikan 100 persen upaya terbaiknya untuk melawan gempuran yang dilesakkan oleh Putri KW.
"Saya sedikit gugup hari ini, saya merasa tidak tampil dengan bagus tapi saya sudah melakukan yang terbaik," kata Han, dilansir dari Aiyuke.
Dalam kesempatan yang sama, Han juga sedikit menyesal karena gagal juara setelah berlelah-lelah berjuang menggapai babak final.
"Saya masih merasa sedikit menyesal bahwa saya bisa melaju ke final tapi gagal meraih gelar juara," ucap Han menjelaskan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa permainan Putri melalui bola-bola serangannya membuat Han merasa tidak nyaman.
"Saya merasa bolanya tiba-tiba menjadi sedikit cepat hari ini dan saya sedikit tidak nyaman," ucap Han menjelaskan.
"Lawan saya juga melakukan servis dan menyerang dengan baik, dan saya tidak bisa meresponnya dari sisi taktik," imbuhnya.
Tak ingin larut dalam rasa kecewa, Han bertekad untuk bangkit dengan tidak melakukan kesalahan serupa pada turnamen berikutnya.
"Saya harus meningkat dan bertumbuh, saya harap di lain waktu saya bisa mengatasi problem ini saat mengikuti turnamen," ucap Han.
"Saya bisa mengatasinya dengan lebih baik, dan lebih cepat dan tidak membuat kesalahan serupa lagi," imbuhnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | aiyuke.com |
Komentar