BOLASPORT.COM - Laga menarik akan tersaji di sektor tunggal putri Kumamoto Masters Japan 2024 dan melibatkan wakil Indonesia dengan tuan rumah.
Tunggal putri Indonesia datang dengan prestasi di Kumamoto Masters Japan 2024 karena menjadi pemenang dari edisi sebelumnya.
Adalah Gregoria Mariska Tunjung yang mendapatkan trofi pertamanya di level World Tour Super 500 saat menjadi juara Kumamoto Masters Japan 2024.
Sebagaimana tahun lalu, Gregoria akan menghadapi wakil tuan rumah pada babak pertama.
Akan tetapi, bukan pemain dari jajaran senior yang dihadapi Jorji melainkan pemain remaja yang sedang naik daun yaitu Tomoka Miyazaki.
Miyazaki, berusia 18 tahun dan masih duduk di bangku SMA, telah membuat sensasi dengan penampilan menggigit.
Pemain-pemain top dunia telah dikalahkan Miyazaki seperti Pusarla Venkata Sindhu, Ratchanok Intanon, hingga dua seniornya sendiri yakni Aya Ohori dan Akane Yamaguchi.
Kemenangan atas Yamaguchi, yang juga bukan lawan mudah bagi Gregoria, membawa Miyazaki mencapai final turnamen Super 1000 pertamanya di China Open 2024 pada September lalu.
Juga karena baru kembali dari cedera, Gregoria patut waspada dengan tanda tanya yang muncul karena belum pernah menghadapi Miyazaki sebelumnya.
Menghadapi wakil tuan rumah juga menjadi tantangan bagi Putri Kusuma Wardani.
Pemain baru saja menjadi juara Korea Masters 2024 tersebut akan menghadapi rival lamanya yaitu Riko Gunji.
Seangkatan dengan Putri, Gunji merupakan juara dunia junior pada 2019.
Putri menjadi korban Gunji karena disingkirkan pada babak delapan besar (12-21, 12-21) padahal secara peringkat sedikit lebih baik.
Meski demikian, transisi Gunji ke level senior jauh dari kata mulus hingga masih berkutat di level International Challenge/Series dan BWF Tour Super 100.
Adapun Putri telah menjadi juara di BWF World Tour sejak kesuksesan di Spain Masters 2021.
Walau kemudian terpuruk, jebolan PB Exist itu telah kembali ke tren positif hingga mencapai final tiga kali kali dan sekali semifinal di event Super 750 dalam dua bulan terakhir
Performa Gunji juga sebenarnya bagus dengan lima gelar juara yang diraih pada tahun ini meski paling tinggi di level Super 100 saat Indonesia Masters I 2024 di Pekanbaru.
Bagi Putri, kemenangan tak hanya berarti menjaga grafik meningkat tetapi juga revans karena dia belum pernah menang atas Gunji.
Ini termasuk ketika mereka bertemu lagi di level senior pada Indonesia International Challenge 2022. Berstatus unggulan pertama, Putri dikalahkan Gunji di babak kedua (19-21, 19-21).
Jalur Putri dalam bagan pertandingan makin bernuansa Negeri Sakura.
Sebab, dia berpeluang menghadapi bentrokan dengan dua unggulan tuan rumah yaitu Aya Ohori di babak kedua dan Akane Yamaguchi di perempat final.
Sementara itu, tunggal putri Indonesia lainnya yakni Komang Ayu Cahya Dewi akan menapaki jalan yang berbeda.
Dipromosikan ke babak utama, Komang akan memulai kiprah dengan menghadapi wakil Denmark, Mia Blichfeldt.
Jika mampu menang, laga menantang berpeluang dihadapi Komang di babak kedua karena salah satu calonnya adalah mantan ratu bulu tangkis, Tai Tzu Ying (Taiwan).
Jalan Gregoria juga ngeri-ngeri sedap.
Apabila berhasil mengatasi Miyazaki, salah satu pemain yang menantinya di babak 16 besar ialah mantan pemain nomor satu lainnya, Ratchanok Intanon.
Para pemain tunggal putri Indonesia baru akan menjalani pertandingan pertama pada Rabu (13/11/2024).
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar