BOLASPORT.COM - Lionel Messi gagal membawa Inter Miami mengukir sejarah setelah mimpinya dihancurkan oleh empat strategi lawan.
Inter Miami melakoni laga ketiga putaran pertama play-off Major League Soccer (MLS) 2024 melawan Atlanta United.
Dalam pertandingan kali ini, Inter Miami bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu Atlanta United di Chase Stadium pada Sabtu (9/11/2024) waktu setempat atau Minggu pagi hari WIB.
Bertindak sebagai tuan rumah, Inter Miami sebenarnya berhasil tampil dominan atas Atlanta United.
The Herons bahkan mampu mencatatkan 65 persen penguasaan bola atas The The Five Stripes.
Selain itu, Lionel Messi dkk. juga berhasil melancarkan 10 shots on target dari 25 kali percobaan.
Akan tetapi, Inter Miami malah harus menyerah dengan skor tipis 2-3 dari Atlanta United.
Padahal, Inter Miami sempat unggul lebih dulu berkat gol Matias Rojas pada menit ke-17.
Namun, Atlanta United kemudian membalasnya langsung dengan dua gol dari Jamal Thiare yang dicetak hanya dalam waktu tiga menit.
Lionel Messi sempat mencetak gol sundulan pada menit ke-65 untuk menyamakan kedudukan lagi.
Sayangnya, hanya selang 11 menit, Bartosz Slisz sukses mengoyak jala gawang tuan rumah untuk membawa tim tamu menang.
Dengan hasil ini, Inter Miami pun harus tersingkir dan mengubur asa mereka menjadi juara MLS untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Padahal, selama musim reguler, tim asuhan Gerardo Martino itu tampil apik dan menyudahinya dengan meraih Supporters' Shield 2024.
Siapa sangka kegagalan Inter Miami meraih gelar juara MLS 2024 ternyata sudah direncanakan oleh lawan mereka, Atlanta United.
Baca Juga: Liverpool Unggul 5 Poin di Puncak, Gelandang Favorit Lionel Messi Yakin Si Merah Juara Liga Inggris
Hal itu disampaikan langsung oleh kiper Atlanta United, Brad Guzan.
Dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.com, Guzan mengakui bahwa Inter Miami memiliki skuad yang sangat luar biasa.
Akan tetapi, Guzan menyebut bahwa Atlanta United memiliki empat strategi untuk bisa menghentikan mimpi Inter Miami.
Empat strategi tersebut adalah dengan kerja sama yang solid, pertahanan yang ketat, berlari lebih sering, dan melakukan tekel lebih banyak.
"Jelas [Miami] memiliki tim yang sangat bagus dengan individu-individu yang sangat bagus yang sangat berbakat - pemain terbaik di dunia. Dan kami tidak memiliki itu. Lalu bagaimana kita membuat perbedaan?" ucap Guzan.
"Kami menebusnya dengan bekerja untuk satu sama lain, dan bertahan serta melakukan lari dan tekel yang keras."
"Ketika Anda melakukan hal-hal seperti itu, Anda dapat memberikan diri Anda peluang."
Baca Juga: Lionel Messi Benar-Benar Anak Kesayangan FIFA, Inter Miami Harusnya Tak Ikut Piala Dunia Klub 2025
"Dan malam ini, kami mampu mengambil peluang-peluang tersebut dan menyelesaikannya," lanjutnya.
Dengan kekalahan ini, Messi resmi mengakhiri musim 2024 bersama Inter Miami.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar