BOLASPORT.COM - Bocah bau kencur alias pemain muda Bayern Muenchen, Nestory Irankunda menilai Australia bisa lolos ke Piala Dunia 2026 sebagai dua tim teratas Grup C putaran ketiga kualifikasi.
Pemain 18 tahun itu bertekad Australia untuk tampil di ajang tebesar sepak bola itu dan bersaing dengan tim lain.
Australia mengawali putaran ketiga kualifikasi dengan hasil kurang baik.
Tim berjulukan Socceroos itu kalah 0-1 melawan Bahrain di kendang sendiri.
Kemudian mereka ditahan timnas Indonesia dengan skor 0-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan.
Baca Juga: Pesan Jay Idzes Jelang Lawan Jepang dan Arab Saudi, Bakar Semangat Pemain Timnas Indonesia
Dimainkan sebagai penyerang, Irankunda bermain 59 menit dan kesulitan membobol gawang timnas Indonesia.
Setelah itu, pelatih kepala Graham Arnold mengundurkan diri dari pelatih kepala Australia.
Federasi Sepak Bola Australia kemudian menunjuk Tony Popovic sebagai pengganti.
Popovic berhasil membawa Australia bangkit.
Australia meraih poin penting dengan mengalahkan China 3-1 dan menahan Jepang (1-1).
"Jelas itu akan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan [untuk lolos].
"Tetapi tidak hanya untuk pergi ke Piala Dunia, kami ingin pergi ke Piala Dunia dan bersaing dan jelas impian semua orang adalah mencapai final," ujar Irankunda dilansir dari laman FIFA.
Baca Juga: Gelandang Jepang Ritsu Doan Akui Tak Takut Teror Suporter Timnas Indonesia
Lebih lanjut, ia menilai timnya bisa membuktikan diri di grup neraka.
"Banyak orang meragukan [apakah kami dapat lolos] tetapi kami telah membuktikan bahwa mereka salah.
"Grup kami sangat tangguh tetapi kami menunjukkan bahwa kami dapat bersaing dengan Jepang dan mereka melaju cukup jauh di Piala Dunia, seperti kami, dan itu menunjukkan bahwa Australia juga dapat melakukannya," kata pemain yang banyak berlaga di FC Bayern II itu.
Ia sudah masuk di tim Utama FC Bayern di DFB-Pokal.
Lebih lanjut, Irankunda yakin bahwa Australia akan finis di dua teratas.
"Dalam hal tim nasional, berada di sana adalah impian setiap anak," kata Irankunda.
"Saya masih ingat semua jam di halaman belakang, halaman depan, lapangan oval, dan tempat latihan hanya untuk mencoba dan berhasil.
"Selalu menyenangkan berada di sekitar yang terbaik di negara ini dan tentu saja mencoba dan bersaing dan meraih kesuksesan.
"Kami mendapat beberapa poin yang sangat penting [di bursa transfer terakhir ini] dan sekarang hanya tentang menantikan kamp berikutnya dan memastikan kami finis di dua posisi teratas," ujarnya.
Australia akan melawan Arab Saudi pada 14 November 2024, kemudian menghadapi Bahrain pada 19 November 2024.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | FIFA.com |
Komentar