BOLASPORT.COM - Daejeon JungKwanJang Red Sparks akan mengawali kiprah mereka pada putaran kedua Liga Voli Korea 2024-2025 dengan laga berat.
Putaran kedua Liga Voli Korea 2024-2025 akan dibuka oleh pasukan Red Sparks dengan menghadapi Suwon Hyundai E&C Hillstate.
Tim besutan Ko Hee-jin itu akan bertandang ke Suwon Gymnasium, Korea Selatan pada Sabtu (16/11/2024) dengan trend yang sedang kurang baik.
Bagaimana tidak? Tim yang diperkuat pevoli Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi tersebut menutup putaran pertama dengan dua kekalahan beruntun.
Dua kekalahan beruntun itu didapatkan Red Sparks ketika bersua Incheon Heungkuk Life Pink Spdiers dan calon lawan mereka E&C Hillstate.
Kekalahan dari E&C Hillstate sebelumnya memang tragis karena tim berjuluk Red Force itu harus takluk saat tampil sebagai tuan rumah.
Dengan sudah menelan tiga kekalahan pada putaran pertama, Red Sparks harus rela terlempar dari zona playoff dengan berada di ranking keempat.
Megawati dan kolega terpaut tiga poin dari rival terdekat Hwaseong IBK Altos dengan raihan total 13 poin yang juga sempat mereka sebelumnya.
Tak ayal, kemenangan dan poin sempurna harus bisa diraih oleh Red Sparks jika tidak ingin tertinggal jauh dari IBK Altos di papan klasemen.
Di sisi lain, mengalahkan E&C Hillstate bukan perkara yang mudah karena tim ini sedang berada dalam trend yang mengerikan di lapangan.
Bagaimana tidak? Juara bertahan Liga Voli Korea musim lalu itu belum terkalahkan dalam enam pertandingan secara beruntun.
Sejauh ini, tim yang bisa mengalahkan E&C Hillstate adalah Pink Spiders yang untuk sementara berada di puncak klasemen.
Kendati meraih hasil bagus dan sedang berada dalam jalur kemenangan, Kang Sung-hyun selaku juru taktik masih menyimpan satu kekhawatirannya.
Hal itu dia ungkapkan setelah mengawal timnya menghadapi Gwangju AI Pepper Savings Bank pada Rabu (13/11/2024) kemarin.
Kang mengaku masih dibayangi oleh kekalahan dari Pink Spiders pada laga pembuka musim ini di mana hal itu berpotensi terulang saat bersua Red Sparks.
Terlebih lagi, lini serang Red Sparks yang bertumpu kepada Megawati dan pemain asal Serbia Vanja Bukilic menjadi salah satu yang paling menakutkan.
Ya, pemain asal Jember, Jawa Timur itu berada di tiga besar top skor alias pendulang poin terbanyak dengan 146 poin.
Sedangkan Bukilic sendiri menduduki peringkat kelima top skor dengan sudah menorehkan 126 poin.
"Saya merasa cemas setelah kalah di pertandingan pembuka musim ini," kata Kang, dilansir BolaSport.com dari TheSpike.
"Hal itu karena kami sangat terbuka dan lawan mengenal kami dengan baik," tuturnya menambahkan.
Konsistensi adalah hal yang dicari oleh Kang Sung-hyun di mana timnya dirasa belum cukup berada di level itu guna bisa meraih gelar lagi.
"Peluang kami untuk menang sangat besar jika kami bermain dengan baik," ucap Kang menjelaskan.
"Saya sempat cemas, tapi saya rasa kami memiliki kekuatan di saat-saat yang menentukan di pertandingan sebelumnya."
"Ada beberapa set dan permainan yang tidak bagus, tapi seperti musim lalu, organisasi kami menjadi lebih hidup, saya menantikan putaran kedua," imbuhnya.
Laga antara Red Sparks dan E&C Hillstate akan bergulir pada hari Sabtu (16/11/2024) besok mulai pukul 14.00 WIB.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Naver.com |
Komentar