BOLASPORT.COM - Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana melaju ke semifinal Kumamoto Masters Japan 2024 dan memastikan adanya ganda putra Indonesia yang tembus final.
Leo/Bagas berhasil memenangi laga mereka pada babak perempat final, Jumat (15/11/2024)
Bermain di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Kumamoto, Jepang, juara Korea Open 2024 tersebut mengalahkan ganda putra China, Chen Bo Yang/Liu Yi.
Dalam pertemuan pertama kedua pasangan ini, Leo/Bagas sukses menerapkan pola main mereka sejak awal pertandingan.
Terbukti lewat start tancap gas mereka dari 6-1 hingga sempat unggul 11-4 membuat pasangan China tertekan.
Leo/Bagas menang dengan skor 21-15, 21-15.
Kemenangan Leo/Bagas atas Chen/Liu hari ini sekaligus memastikan satu tiket final untuk ganda putra Indonesia.
Sebab pada semifinal besok, Leo/Bagas akan bertemu melawan pemenang derbi Merah Putih antara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto atau Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin.
Leo/Bagas mengawali gim pertama dengan tancap gas.
Tempo permainan langsung cepat dan kedua pasangan saling menerapkan bola-bola pendek silang.
Pola Leo/Bagas berhasil membuat pasangan China tidak nyaman. Mereka unggul cepat 6-1.
Keunggulan wakil Merah Putih semakin bertambah sampai 11-4.
Setelah interval, Leo/Bagas masih dominan mengendalikan laga.
Banyak antisipasi lawan yang gagal di lapangan sendiri hingga 18-9.
Meski begitu, Leo/Bagas sempat lengah. Rotasi mereka diacak dengan Leo ditarik ke backline.
Beberapa kali penjagaan Leo di depan juga kalah cekatan dari Liu Yi hingga mereka didekati sampai 14-19 dan 15-20.
Beruntung kesalahan Liu di depan net dari pengembalian yang membentur net, membuat Leo/Bagas mengantongi gim pertama 21-15.
Pada gim kedua, Leo/Bagas kembali membuat start kencang.
Mereka unggul 5-2 dengan situasi bola-bola pendek.
Situasi di servis menjadi kunci Leo/Bagas untuk mengambil inisiatif menyerang.
Beberapa kali taktik adu drive menjadi lumbung poin Leo/Bagas.
Sayangnya beberapa kesalahan sendiri juga dilakukan mereka, hingga disamakan sampai berbalik ketinggalan 6-7.
Defens luar biasa ditunjukkan Leo/Bagas, servis tumble dari Leo juga membuat Chen eror. Pasangan Indonesia unggul 9-7.
Leo/Bagas berhasil unggul di interval 11-9.
Rotasi Leo/Bagas masih diacak, Leo ditarik ke belakang dan Bagas di depan. Mereka belum lepas dari kejaran pasangan China hingga 12-11.
Kesalahan Leo di depan net membuat kedudukan kembali imbang 12-12.
Leo/Bagas berhasil menambah tiga angka berutun lewat taktik mendorong Liu ke belakang.
Tumble service dari Leo kembali membuat pasangan China kesulitan melakukan return service.
Setelah unggul 15-12, pasangan Indonesia jauh lebih nyaman menyerang.
Bagas tak lagi canggung saat berada di depan, mereka main lebih yakin.
Sementara Chen/Liu silih berganti eror dan lupa menjaga area pertahanan masing-masing.
Leo/Bagas melesat sampai 19-14 hingga memastikan kemenangan 21-15, 21-15 dalam 34 menit.
Pada semifinal besok, Leo/Bagas akan melawan pemenang laga antara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto atau Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin.
Dengan kata lain, satu tiket final telah dipastikan jadi milik Indonesia pada laga puncak nanti.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar