BOLASPORT.COM - Tidak kurang dari 538 pecatur perwakilan 28 provinsi di Indonesia berpartisipasi dalam Kejurnas Catur Junior VI 2024.
Ajang ini diadakan di Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Bisnis dan Pariwisata, Depok, Jawa Barat.
Acara yang berlangsung pada 9-14 November 2024 ini dibuka secara langsung oleh Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora), Taufik Hidayat.
Kejurnas Catur Junior VI 2024 mempertandingkan 7 kategori usia laki-laki dan perempuan dalam 9 babak.
Tujuh kategori itu adalah kelompok umur U-7, U-9, U-11, U-13, U-15, U-17, dan U-19.
Jawa Timur berhasil menjadi juara umum dengan torehan 7 medali emas, 3 perak, dan 4 perunggu.
Disusul DKI Jakarta yang mengoleksi 2 medali emas, 6 perak, dan 2 perunggu di peringkat kedua.
DIY menempati peringkat ketiga dengan perolehan 2 emas dan 1 perunggu.
Ketua Umum PB Percasi, Grand Master (GM) Utut Adianto, menyampaikan sambutannya pada penutupan Kejurnas Catur Junior VI 2024.
Dia menyatakan para pemenang akan mendapatkan kesempatan untuk diturunkan dalam kejuaraan Asia Tenggara.
Dia berharap nantinya muncul pecatur berstatus GM baru.
"Saya berharap melalui Kejurnas Catur Junior di Parung, Depok, ini nantinya akan lahir pecatur yang bergelar GM," tutur Utut.
Sementara itu, Provinsi Banten yang berada di peringkat 7 dengan perolehan 1 perak memunculkan talenta muda berusia 5 tahun.
Rafa, anak laki-laki kelahiran Maret 2019, berhasil menempati peringkat 21 dari 34 peserta di kategori usia 7 tahun.
Tentunya hal ini dapat membuat Banten tersenyum lebar dengan potensi yang dimiliki saat ini.
Rafa mengaku dirinya sangat senang bisa berpartisipasi dalam ajang berlevel nasional ini.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar