BOLASPORT.COM - Pertemuan para pemain timnas Indonesia setelah lawan Jepang benar-benar jadi salah satu modal berharga para pemain menjalin chemistry lebih kuat.
Timnas Indonesia mampu menghajar Arab Saudi 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024) berkat brace dari Marselino Ferdinan.
Berkat hasil ini, peluang timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 masih terjaga dan kini menempati peringkat 3 klasemen sementara grup C.
Pertemuan antar pemain untuk memperkuat chemistry setelah lawan Jepang benar-benar memberikan efek luar biasa saat melawan Arab Saudi.
Sebelumnya, timnas Indonesia dilanda isu keretakan di ruang ganti, terutama setelah dua laga away kontra Bahrain dan China pada Oktober 2024 lalu.
Dilansir BolaSport.com dari Kompas.id, kabarnya ada beberapa pemain yang mempertanyakan taktik Shin Tae-yong saat Indonesia ditahan imbang Bahrain.
Sementara Shin Tae-yong sebagai pelatih ingin tetap jadi pemimpin di ruang ganti.
Alhasil, beberapa pemain dicadangkan saat lawan China sebagai "hukuman" Shin Tae-yong terhadap pemain yang bersangkutan.
Masalah ini mempengaruhi performa timnas Indonesia hingga kalah 1-2 dari China dan kalah dari Jepang 0-4.
Puncaknya memang ketika kalah 0-4 dari Jepang hingga Ketum PSSI Erick Thohir mengeluarkan statement siap mundur saat menemui pemain di ruang ganti.
Alhasil, para pemain mengadakan pertemuan sendiri yang mereka inisiasi tanpa Shin Tae-yong setelah laga melawan Jepang.
Hal ini pertama kali dibocorkan manajer timnas Indonesia, Sumardji pada Rabu (20/11/2024) di acara Metro Pagi.
"Setelah dikalahkan Jepang dan menjelang lawan Arab Saudi, semua, 26 pemain mengadakan pertemuan," kata Sumardji.
"Saya sebagai manajer Timnas Indonesia dan pelatih Shin Tae-yong tak tahu acara itu."
Rapat itu inisiatif pemain. Mereka saling curhat dari hati ke hati. Itu bentuk introspeksi diri," kisah Sumardji.
"Intinya semua pemain mengakui, sebenarnya mereka punya kemampuan."
"Akhirnya mereka saling menguatkan satu sama lain dan siap bangkit."
"Siapapun yang dimainkan melawan Arab Saudi harus didukung penuh," tambahnya.
Dari sisi pemain, Calvin Verdonk mengakui pertemuan itu memberikan semangat baru dan memperkuat chemistry pemain timnas Indonesia jelang lawan Arab Saudi.
Baca Juga: Raih Kemenangan Tak Menjamin Aman, Ketum PSSI Tetap Evaluasi Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia
"Kami berbicara banyak satu sama lain, kami percaya satu sama lain, kita banyak membantu satu sama lain," kata Calvin Verdonk saat ditemui di mixed zone SUGBK, Selasa (19/11/2024).
"Jadi chemistry sangat bagus di tim ini, juga dengan tim kepelatihan, para pemain sangat menyenangkan, tetapi Ketika kita harus serius, kita serius."
"Saya pikir itu sangat bagus."
"Kami saling berdiskusi bersama setelah pertandingan, setelah melawan Jepang, kami mengobrol bersama para pemain bahwa kami sangat percaya tim ini bisa membuat sesuatu terwujud."
"Jadi setelah kalah 0-4 dari Jepang, kami sangat yakin dengan tim ini dan memang laga ini sangat penting," tambahnya.
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | BolaSport.com, kompas.id, Metro TV |
Komentar