Kedua adalah Lunar yang sepatu selanjutnya merupakan sepatu All-Rounder - Daily Training pertama Ortuseight running yang juga berkolaborasi dengan Andy Wibowo.
Memiliki tagline Inverse Gravity, sepatu ini dirancang untuk dipakai pada berbagai medan.
Dirilis dengan nama Lunar dan berbobot 230 gram untuk size 42, desain sepatu ini nampak memiliki keunikan khusus.
Outsole Lunar terinspirasi dari bentuk origami dan Delaunay Triangulation.
Signature feature LUNAR membuat seri ini menjadi pairing yang versatile untuk daily use karena highlight pada cushioning yang sempurna.
Baca Juga: Ferarri Tidak Mau Jadi Alasan Persija Kalah dari Persebaya Karena Baru Balik dari Timnas Indonesia
Lunar ini bisa didapatkan dengan harga Rp.1.599.000.
Ketiga adalah Hypersonic 2.0 yang merupakan kolaborasi dengan Mike Trees kali ini versi penyempurnaan keempat dari ketiga seri pendahulunya.
Masih dengan tagline Your Flying Machine, Hypersonic 2.0 membawa fitur unggulan yang dikembangkan dengan lebih baik dari Ortuseight Hypersonic 1.3 yang diluncurkan pada November 2023, Ortuseight Hypersonic 1.2 pada awal 2023 dan seri pioneer yang diluncurkan akhir 2021 lalu.
Kali ini dibanderol pada harga Rp 1.599.000 dengan bobot 206 gram untuk mode racing (tanpa sockliner) dan 221 gram untuk training (dengan sockliner), bagian midsole nya menggunakan Altostratus yang di proses menggunakan teknologi SCF, sehingga menghasilkan bounching mendekati Pebax.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar