Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga Voli Korea - Bukan karena Megawati Saja, Pelatih Ungkap Kebangkitan Red Sparks Usai Atasi Krisis dari Pemain yang Cedera

By Delia Mustikasari - Minggu, 24 November 2024 | 00:30 WIB
Pelatih Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Ko Hee-jin, memberikan instruksi kepada pemainnya dalam lanjutan Liga Voli Korea 2024-2025, Sabtu (16/11/2024).
KOVO.CO.KR
Pelatih Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Ko Hee-jin, memberikan instruksi kepada pemainnya dalam lanjutan Liga Voli Korea 2024-2025, Sabtu (16/11/2024).

BOLASPORT.COM - Kemenangan hingga tetes keringat terakhir terjadi saat tim bola voli putri, Daejeon JungKwanJang Red Sparks bertandang ke markas GS Caltex Seoul KIXX pada lanjutan Liga Voli Korea.

Nyaris telan kekalahan kelima, Red Sparks berhasil bangkit saat Megawati Hangestri Pertiwi comeback bertanding setelah pada laga sebelumnya istirahat untuk memulihkan cedera pahanya.

Red Sparks akhirnya menang, dengan skor 3-2 (18-25, 26-24, 20-25, 26-24, 15-13) dalam pertandingan putaran kedua Liga Voli Korea 2024-2025 di Jangchung Gymnasium, Seoul, Sabtu (23/11/2024).

"Saya pikir kami mampu menang karena para pemain mengatasi krisis," kata pelatih Red Sparks, Koo Hee-jin dilansir dari The Spike.

Dalam laga ini, Megawati kembali menjadi top skor dengan mendonasikan 23 poin.

Empat pemain lainnya juga mencetak dua digit yakni Pyo Seung-ju (17 poin), Jung Ho-young (16 poin), Park Eun-jin (14 poin), dan Vanja Bukilic (13 poin).

Hasil laga ini mengantar tim berjulukan Red Force tersebut mengemas 4 kemenangan, 5 kekalahan dan mencetak 12 poin.

Red Sparks menghentikan lima kekalahan beruntun mereka dengan kemenangan ini dan mengamankan momentum untuk maju ke peringkat atas.

Mereka tertinggal 6 poin dari peringkat ketiga klasemen, Hwaseong IBK Altos di peringkat ketiga klasemen sementara (7 kemenangan, 2 kekalahan, 18 poin).

"Kondisi lawan cukup baik hari ini. Kami memperoleh stabilitas ketika Yoo Seo-yeon masuk (outside hitter GS Caltex) dan permainan menjadi sulit karena penampilan kami tidak bagus di awal," aku Koo.

Baca Juga: Hasil Grand Final Livoli Divisi Utama 2024 - Sengit hingga Akhir, Boy Arnez Bawa LavAni Pecah Telur Saat Buat Indomaret Kalah Menyesakkan

"Untungnya, permainan lawan sedikit demi sedikit mengendur setelah itu dan kami menang."

"Servis GS Caltex pendek saat pendek, panjang saat panjang, dan kuat saat diperhitungkan. Ritme kami terganggu di sini, dan receive kami goyah.

Pelatih berusia 44 tahun mengatakan kunci kemenangan Red Sparks.

"Saya pikir kami mampu menang karena para pemain mengatasi krisis saat Mega sakit, dan Yeum Hye-seon (setter Red Sparks) absen dalam satu pertandingan karena cedera," tutur Koo.

"Sekarang para pemain telah kembali dari cedera dan kami akan menunjukkan performa yang lebih baik di masa mendatang."

"Alasan kami memenangkan set kelima dengan selisih besar tampaknya karena kami memenangkan pertarungan langkah demi langkah. Strategi servis Jung Ho-young bagus. Itulah sebabnya selisih skor melebar."

Sementara itu, GS Caltex kembali mengalami lima kekalahan beruntun. Mereka finis di posisi ke-7 dalam tabel klasamen dengan 1 kemenangan, 8 kekalahan, dan 5 poin.

GS Caltex baru mencatat satu kemenangan atas Gwangju AI Pepper Savings Bank dalam empat pertandingan pertama mereka.

"Sangat mengecewakan. Saya bersyukur Yoo)Seo-yeon dan semua orang bekerja keras untuk tim meskipun kesehatan mereka buruk," ucap Pelatih GS Caltex, Lee Young-taek.

"Sangat mengecewakan kami tidak bisa mendapatkan hasil yang diinginkan." 

Baca Juga: Liga Voli Korea - Respons Merendah Mega, Sering Kena Blok Lawan Bukan karena Cedera: Memang Saya yang Kurang Bagus

"Ada peluang bagus untuk mengakhiri pertandingan dengan kemenangan, tetapi satu serangan Gyselle Silva (opposite) di set kedua dan satu serangan yang diblok oleh lawan di set keempat."

"Dua hal itu terus terngiang di benak saya. Jika kami mencetak poin di sana, itu pasti akan menjadi alur yang bagus."

"Tetapi, kami tidak bisa melakukannya, jadi mengecewakan."

"Kami kalah dalam perlahan di set keempat dan kelima. Saya tidak bisa tidak merasa menyesal."

Namun, pelatih Lee menyemangati para pemain hingga akhir, dengan mengatakan,

"Tetap saja, para pemain bermain dengan baik hingga akhir."

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : thespike.co.kr
REKOMENDASI HARI INI

Dapat Kabar Buruk Sebelum Laga Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Perasaan Thom Haye Campur Aduk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Atlético Madrid
14
29
3
Real Madrid
12
27
4
Villarreal
12
24
5
Girona
14
21
6
Mallorca
14
21
7
Osasuna
13
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X