Sementara, kejutan besar berhasil dibukukan Sabar/Reza ketika mereka menghadapi unggulan tiga, He Ji Ting/Ren Xiang Yu.
Sabar/Reza sama sekali tidak terlihat takut menghadapi pasangan ranking enam dunia itu.
Permainan cepat dan agresif menjadi style Sabar/Reza yang membuat He/Ren kagok.
Karena mereka meredam segala bentuk peluang He/Ren untuk menerapkan serangan dengan cara yang berbeda dari ganda putra Indonesia lainnya.
Netting tipis, variasi smes dna dropshot, bertahan dengan kuda-kuda yang unik tapi seimbang menjadi pemandangan laga Sabar/Reza setiap kali mampu mengejar bola.
Pengembalian mereka sering tak terduga dan memberikan warna baru dalam peta permainan ganda putra. Mereka menang dengan skor 21-16, 21-18.
Hasil itu menjadi bukti bahwa Sabar/Reza mulai jadi ganda yang wajib diwaspadai karena di babak 16 besar sebelumnya, mereka juga sukses menyungkurkan wakil China lainnya.
Adalah pasangan nomor satu dunia, Liang Wei Keng/Wang Chang. Sabar/Reza membungkap peraih medali perak Olimpiade Paris 2024 itu dengan skor 21-10, 21-16.
Dengan demikian, Indonesia berpeluang meraih dua gelar juara pada China Masters 2024 lewat lolosnya Jonatan dan Sabar/Reza ke final.
Jonatan akan melawan Anders Antonsen (Denmark) yang hari ini mengalahkan rekan senegaranya, Viktor Axelsen.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar