BOLASPORT.COM - Mees Hilgers bicara soal perjuangannya dalam menangani rasa sakit.
Banyak hal terjadi terhadap Mees Hilgers pada musim 2024-2025.
Bek berusia 23 tahun itu jadi pemimpin bagi pertahanan Twente selepas kepergian Robin Propper ke Rangers.
Popularitas Hilgers juga melonjak setelah memperkuat timnas Indonesia.
Hanya saja, dia absen di dua laga terakhir skuad Garuda dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Hilgers tak ikut serta ketika Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Namun, Hilgers melakukan hal tersebut karena alasan yang masuk akal.
Sang palang pintu berjuang melawan kondisi fisiknya yang sedang tidak baik-baik saja.
Masalah kebugaran turut memengaruhi mobilitas Hilgers di atas lapangan.
"Saya merasakan nyeri di bawah kaki selama satu setengah bulan," kata Hilgers seperti dikutip BolaSport.com dari Twenteinsite.
"Itu membuat saya berlari dengan cara berbeda dan saya mulai merasakan keluhan di tempat lain."
"Saya telah mengonsumsi obat penghilang rasa sakit selama berminggu-minggu dan terus berusaha."
"Saya berhasil melewati pertandingan, tetapi sehari kemudian saya benar-benar tidak bisa bermain," tutur dia.
Meski menderita, Hilgers menganggap hal tersebut wajar bagi pesepak bola.
"Itu sudah menjadi sifat alami seorang pemain sepak bola. Jika Anda tidak merasakan sedikit pun nyeri, berarti ada yang salah," ucap si lelaki kelahiran Amersfoort.
"Namun, saya perlu memanfaatkan minggu bebas kompetisi untuk beristirahat dan melakukan fisioterapi pada kaki saya," pungkas Hilgers.
Untuk musim ini, Hilgers mencatatkan 18 penampilan bersama Twente di semua kompetisi dan cuma absen dua kali.
Dia sempat menghilang akibat cedera hamstring dan akumulasi kartu kuning.
Dengan peran yang begitu krusial, Hilgers mengumpulkan 1.493 menit bermain.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | twentefans.nl |
Komentar