BOLASPORT.COM - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) membuat geger dunia bulu tangkis Negeri Jiran setelah ketahuan didatangi KPK-nya Malaysia akibat kecurigaan masalah keuangan.
Belum lama BAM mengumumkan kehadiran pelatih baru asal Denmark, Kenneth Jonassen, yang juga mantan pelatih Viktor Axelsen, mereka kini justru diterpa kabar buruk.
BAM mengawali bulan Desember 2024 ini dengan berita negatif karena mereka sedang diselidiki oleh Komisi Anti-Korupsi Malaysia (MACC).
Penyelidikan tersebut ternyata sudah terjadi sekan pekan lalu.
Ada lima petugas MACC yang mendatangi kantor BAM di Bukit Kiara, Kuala Lumpur, Malaysia pada Selasa (26/11/2024).
Mereka memeriksa sejumlah dokumen termasuk Meeting of Minutes (MoM) yaitu catatan resmi hasil rapat milik BAM dalam rangka bagian dari penyidikan.
Usut punya usut, ternyata awal mula MACC memulai investigasi kepada BAM adalah akibat adanya surat laporan kejahatan yang dikirimkan oleh seseorang.
Seseorang tersebut mengadukan BAM kepada MACC atas tuduhan bahwa ada penyelewengan tunjangan.
Di mana menurut laporan tersebut, ada seorang pejabat senior BAM yang diduga mengambil tunjangan tanpa persetujuan Dewan BAM.
"Mereka memeriksa dan mengambil catatan hasil resmi rapat yang menyetujui pembayaran tunjangan itu, itu saja," ujar salah seorang sumber orang dalam BAM, dikutip Bolasport dari Berita Harian.
Tunjangan tersebut kabarnya terkait dengan pembayaran kepada pejabat yang bersangkutan agar dia dapat menjalankan tugasnya di Yayasan Bulu Tangkis Nasional dan BAM.
"Sebenarnya, semua pembayaran tunjangan sudah disetujui dan sesuai presedur yang ditentukan," ujar orang dalam itu.
"Mungkin penyelidikan MACC ini adalah respons mereka sebagai bagian dari tugas mereka setelah menerima pengaduan," ucapnya.
"BAM bekerja sama penuh dengan petugas MACC yang melakukan investigasi ini."
Setelah dicari-cari ujung benang kusutnya, sumber tersebut mencurigai adanya pihak yang tidak puas dan iri hati dengan masalah tunjangan sehingga terjadi hal semacam ini.
Sebelumnya, BAM sendiri telah memberikan pernyataan resmi terkait investigasi MACC.
"BAM memberikan kerja sama penuh sepanjang kehadiran petugas MACC dan mereka menjalankan tugasnya dengan penuh profesionalisme,” deimikian rilis resmi BAM.
Belum ada pengumuman resmi dari hasil penyelidikan MACC dan siapa pejabat senior BAM yang dimaksud.
Namun rumornya melibatkan pimpinan tertinggi BAM.
Baca Juga: Jadi 'Mentor' Sabar/Reza, Marcus Gideon Pertanyakan Fajar/Rian Turun dari Ranking 1 Dunia
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar